BMKG: Waspada Peningkatan Curah Hujan hingga Awal November 2024
Selasa, 29 Oktober 2024 - 10:31 WIB
JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) mengeluarkan peringatan dini potensi peningkatan curah hujan hingga sepekan ke depan per periode 29 Oktober hingga 4 November 2024.
BMKG melaporkan dari analisis dinamika atmosfer di wilayah Indonesia saat ini menunjukkan masih adanya ex-Tropical Cyclone Trami yang mulai memasuki daratan Vietnam dengan potensi melemah dan Tropical Cyclone Kong-Rey yang berada di Laut Filipina, sebelah timur laut Filipina.
"Berbeda dari ex- TC Trami yang diprakirakan melemah, TC Kong-Rey yang saat ini memiliki kecepatan angin maksimum 50 knot ini berpotensi mengalami penguatan dalam 24 jam ke depan," tulis BMKG keterangan resminya, Selasa (29/10/2024).
Meskipun demikian, BMKG mengungkapkan saat ini TC Kong-Rey diprakirakan bergerak ke arah Barat Barat Laut, menjauhi wilayah Indonesia, sehingga pengaruhnya terhadap wilayah Indonesia semakin berkurang.
"Berkurangnya pengaruh ex-TC Trami dan TC Kong-Rey di wilayah Indonesia ini menyebabkan massa udara yang sebelumnya tertarik mendekati sistem menjadi lebih dinamis di sekitar wilayah Indonesia. Akibatnya, konvektivitas dan pengangkatan udara menjadi lebih aktif, sehingga hujan di sebagian wilayah Indonesia masih berpotensi terjadi," paparnya.
Bahkan, sejumlah wilayah di Indonesia masih terpantau mengalami hujan dengan intensitas lebat yang diiringi angin kencang, seperti wilayah Depok dan sekitarnya pada 28 Oktober 2024. Selain itu, dalam sepekan terakhir.
Pada sebagian wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi, potensi hujan masih didominasi pada sore hingga menjelang malam hari, dengan sebaran tidak merata dan durasi relatif singkat. "Hal ini umum terjadi pada masa peralihan dan di awal musim hujan yang diprakirakan terjadi pada akhir dasarian III Oktober hingga awal November mendatang," paparnya.
BMKG melaporkan dari analisis dinamika atmosfer di wilayah Indonesia saat ini menunjukkan masih adanya ex-Tropical Cyclone Trami yang mulai memasuki daratan Vietnam dengan potensi melemah dan Tropical Cyclone Kong-Rey yang berada di Laut Filipina, sebelah timur laut Filipina.
"Berbeda dari ex- TC Trami yang diprakirakan melemah, TC Kong-Rey yang saat ini memiliki kecepatan angin maksimum 50 knot ini berpotensi mengalami penguatan dalam 24 jam ke depan," tulis BMKG keterangan resminya, Selasa (29/10/2024).
Meskipun demikian, BMKG mengungkapkan saat ini TC Kong-Rey diprakirakan bergerak ke arah Barat Barat Laut, menjauhi wilayah Indonesia, sehingga pengaruhnya terhadap wilayah Indonesia semakin berkurang.
"Berkurangnya pengaruh ex-TC Trami dan TC Kong-Rey di wilayah Indonesia ini menyebabkan massa udara yang sebelumnya tertarik mendekati sistem menjadi lebih dinamis di sekitar wilayah Indonesia. Akibatnya, konvektivitas dan pengangkatan udara menjadi lebih aktif, sehingga hujan di sebagian wilayah Indonesia masih berpotensi terjadi," paparnya.
Baca Juga
Bahkan, sejumlah wilayah di Indonesia masih terpantau mengalami hujan dengan intensitas lebat yang diiringi angin kencang, seperti wilayah Depok dan sekitarnya pada 28 Oktober 2024. Selain itu, dalam sepekan terakhir.
Pada sebagian wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi, potensi hujan masih didominasi pada sore hingga menjelang malam hari, dengan sebaran tidak merata dan durasi relatif singkat. "Hal ini umum terjadi pada masa peralihan dan di awal musim hujan yang diprakirakan terjadi pada akhir dasarian III Oktober hingga awal November mendatang," paparnya.
tulis komentar anda