PKS Santai Aja soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Jum'at, 20 September 2024 - 15:27 WIB
JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak menargetkan jatah menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Partai berlambang pohon padi diapit bulan sabit itu menyerahkan sepenuhnya komposisi kabinet ke Prabowo.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al-Habsyi. Ia mengatakan, pihaknya memilih santai dalam merespons susunan menteri kabinet Prabowo.
"Kita juga enggak menargetkan (jatah menteri), santai saja rileks," katanya di sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKS, Jakarta, Jumat (20/9/2024).
Baginya, PKS memiliki peran di pemerintahan ke depan untuk membangun bangsa. Ia pun berharap, keterlibatan PKS bisa proaktif untuk kepentingan bangsa.
"Yang penting kita bersama sama membangun bangsa dan semoga keterlibatan PKS bisa lebih proaktif, dinamis, inovatif, dan bisa berperan untuk kepentingan bangsa," ucap Aboe Bakar.
Aboe Bakar menegaskan, PKS meneyerahkan sepenunya pembentukan kabinet untuk pemerintahan ke depan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Ia pun mengklaim tak mengetahui kandidat yang telah dipilih oleh Prabowo.
"Ya gitu aja, kita denger aja hasilnya, enggak ada tawar-menawar," pungkasnya.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al-Habsyi. Ia mengatakan, pihaknya memilih santai dalam merespons susunan menteri kabinet Prabowo.
"Kita juga enggak menargetkan (jatah menteri), santai saja rileks," katanya di sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKS, Jakarta, Jumat (20/9/2024).
Baca Juga
Baginya, PKS memiliki peran di pemerintahan ke depan untuk membangun bangsa. Ia pun berharap, keterlibatan PKS bisa proaktif untuk kepentingan bangsa.
"Yang penting kita bersama sama membangun bangsa dan semoga keterlibatan PKS bisa lebih proaktif, dinamis, inovatif, dan bisa berperan untuk kepentingan bangsa," ucap Aboe Bakar.
Aboe Bakar menegaskan, PKS meneyerahkan sepenunya pembentukan kabinet untuk pemerintahan ke depan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Ia pun mengklaim tak mengetahui kandidat yang telah dipilih oleh Prabowo.
"Ya gitu aja, kita denger aja hasilnya, enggak ada tawar-menawar," pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda