Formulir hingga Rekening Pendaftaran Beredar usai Beri Sinyal Bikin Parpol-Ormas, Anies: Bukan dari Saya
Sabtu, 31 Agustus 2024 - 14:52 WIB
JAKARTA - Anies Baswedan mengklarifikasi beredarnya formulir hingga nomor rekening yang meminta masyarakat bergabung dan mendaftar partai politik dan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang mengatasnamakan dirinya. Anies menegaskan dirinya tidak pernah mengedarkan apa pun.
"Beredar ada formulir QR code, ada nomor rekening, ada yang minta untuk menyumbang, ada yang diminta untuk mendaftar terkait dengan partai dan ormas," kata Anies di akun Instagramnya @aniesbaswedan dikutip, Sabtu (31/8/2024).
"Saya ingin tegaskan itu semua bukan dari saya dan kami tidak pernah mengedarkan apa pun," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengapresiasi antusiasme masyarakat atas kabar kemungkinan dirinya mendirikan partai politik atau ormas. Namun Anies meminta agar masyarakat dapat berhati-hati dan kritis dalam melihat tindakan tersebut.
"juga saya paham antusiasme itu luar biasa besar. Tapi harap hati-hati kritis dan sampai dengan hari ini hari Sabtu 31 Agustus 2024 belum ada formulir apa pun belum ada edaran apa pun," katanya.
Sebelumnya, Anies Baswedan menyampaikan sejumlah rencananya ke depan setelah tidak maju Pilkada 2024. Anies merespons usulan agar dirinya masuk partai politik (parpol) atau mendirikan parpol. Anies beri sinyal membangun ormas atau parpol.
"Ada yang usul supaya saya masuk partai atau bikin partai politik. Nah, gini. Kalau masuk partai, pertanyaannya, partai mana yang sekarang tidak tersandera oleh kekuasaan. Jangankan dimasuki, mencalonkan saja terancam. Agak berisiko juga bagi yang mengusulkan. Jadi, ini adalah sebuah kenyataan nih. Jadi, kita lihat ke depan," ujar Anies dalam video yang diunggah di YouTube @aniesbaswedan, Jumat (30/8/2024).
Lalu, apakah Anies akan membuat partai politik baru? "Gini. Bila untuk mengumpulkan semua semangat perubahan yang sekarang makin hari makin terasa besar, dan itu menjadi sebuah kekuatan, diperlukan menjadi gerakan, maka membangun ormas atau membangun partai baru, mungkin itu jalan yang akan kami tempuh. Kita lihat sama-sama ke depan," ujar Anies.
Anies menambahkan, semoga tidak terlalu lama lagi bisa mewujudkan langkah-langkah konkret untuk bisa mewadahi gerakan yang sekarang ini makin hari makin membesar. "Menginginkan Indonesia yang lebih setara, demokrasi yang lebih sehat, politik yang lebih mengedepankan policy (kebijakan), gagasan," katanya.
"Beredar ada formulir QR code, ada nomor rekening, ada yang minta untuk menyumbang, ada yang diminta untuk mendaftar terkait dengan partai dan ormas," kata Anies di akun Instagramnya @aniesbaswedan dikutip, Sabtu (31/8/2024).
"Saya ingin tegaskan itu semua bukan dari saya dan kami tidak pernah mengedarkan apa pun," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengapresiasi antusiasme masyarakat atas kabar kemungkinan dirinya mendirikan partai politik atau ormas. Namun Anies meminta agar masyarakat dapat berhati-hati dan kritis dalam melihat tindakan tersebut.
"juga saya paham antusiasme itu luar biasa besar. Tapi harap hati-hati kritis dan sampai dengan hari ini hari Sabtu 31 Agustus 2024 belum ada formulir apa pun belum ada edaran apa pun," katanya.
Sebelumnya, Anies Baswedan menyampaikan sejumlah rencananya ke depan setelah tidak maju Pilkada 2024. Anies merespons usulan agar dirinya masuk partai politik (parpol) atau mendirikan parpol. Anies beri sinyal membangun ormas atau parpol.
"Ada yang usul supaya saya masuk partai atau bikin partai politik. Nah, gini. Kalau masuk partai, pertanyaannya, partai mana yang sekarang tidak tersandera oleh kekuasaan. Jangankan dimasuki, mencalonkan saja terancam. Agak berisiko juga bagi yang mengusulkan. Jadi, ini adalah sebuah kenyataan nih. Jadi, kita lihat ke depan," ujar Anies dalam video yang diunggah di YouTube @aniesbaswedan, Jumat (30/8/2024).
Lalu, apakah Anies akan membuat partai politik baru? "Gini. Bila untuk mengumpulkan semua semangat perubahan yang sekarang makin hari makin terasa besar, dan itu menjadi sebuah kekuatan, diperlukan menjadi gerakan, maka membangun ormas atau membangun partai baru, mungkin itu jalan yang akan kami tempuh. Kita lihat sama-sama ke depan," ujar Anies.
Anies menambahkan, semoga tidak terlalu lama lagi bisa mewujudkan langkah-langkah konkret untuk bisa mewadahi gerakan yang sekarang ini makin hari makin membesar. "Menginginkan Indonesia yang lebih setara, demokrasi yang lebih sehat, politik yang lebih mengedepankan policy (kebijakan), gagasan," katanya.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda