Ketua KPU Klaim Semua SDM Penyelenggara Pilkada Aman dari COVID-19
Rabu, 26 Agustus 2020 - 14:39 WIB
Ketua KPU Arief Budiman menegaskan bahwa semua SDM untuk pelaksanaan Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 dalam kondisi sehat dan aman dari COVID-19. FOTO/DOK.SINDOphoto/EKO PURWANTO
JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman menegaskan bahwa semua sumber daya manusia (SDM) untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada ) serentak pada 9 Desember 2020 dalam kondisi sehat dan aman dari COVID-19 .
"SDM kita, mulai KPU RI, KPU Provinsi, KPU Kabupaten Kota, kemudian jajaran ad hoc PPK, PPS dan PPDP yang memutakhirkan data pemilih, semua lengkap dalam kondisi sehat. Belum ada yang dilaporkan COVID-19," kata Arief dalam diskusi di Media Center Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Graha BNPB, Jakarta, Rabu (26/8/2020).
Arief mengakui beberapa SDM sempat reaktif dan positif COVID-19, tapi kini sudah melakukan isolasi dan pengobatan lanjutan di rumah sakit rujukan corona. "Beberapa, sempat reaktif dan positif. Tapi sudah melakukan isolasi mandiri, sudah dilakukan tindakan lanjutan pengobatan di rumah sakit," ujarnya.( )
Arief mengatakan sebanyak 21 orang di kantor KPU RI juga sempat dinyatakan positif, tapi saat ini sebanyak 15 orang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19. "Termasuk di kantor pusat kantor KPU RI, sempat ada 21 orang yang positif," katanya.
"Kami sudah berkoordinasi dengan BNPB. Kemudian selain tim dari BNPB, ada juga tim dari BIN mengirimkan alat dan melakukan swab test di kantor. Kemudian 21 orang sudah diambil tindakan lanjutan juga, isolasi mandiri dan pengobatan. Kemudian tes lanjutannya yang dilaporkan hari kemarin sekitar 15 orang sembuh. Tinggal sisanya ini masih kita lakukan terus," kata Arief.
Arief juga menambahan saat ini terus dilakukan desinfeksi secara berkala di lingkungan kantor KPU untuk mencegah penyebaran COVID-19. "Desinfeksi juga sudah kita lakukan di lingkungan kantor kita," katanya.( )
"SDM kita, mulai KPU RI, KPU Provinsi, KPU Kabupaten Kota, kemudian jajaran ad hoc PPK, PPS dan PPDP yang memutakhirkan data pemilih, semua lengkap dalam kondisi sehat. Belum ada yang dilaporkan COVID-19," kata Arief dalam diskusi di Media Center Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Graha BNPB, Jakarta, Rabu (26/8/2020).
Arief mengakui beberapa SDM sempat reaktif dan positif COVID-19, tapi kini sudah melakukan isolasi dan pengobatan lanjutan di rumah sakit rujukan corona. "Beberapa, sempat reaktif dan positif. Tapi sudah melakukan isolasi mandiri, sudah dilakukan tindakan lanjutan pengobatan di rumah sakit," ujarnya.( )
Arief mengatakan sebanyak 21 orang di kantor KPU RI juga sempat dinyatakan positif, tapi saat ini sebanyak 15 orang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19. "Termasuk di kantor pusat kantor KPU RI, sempat ada 21 orang yang positif," katanya.
"Kami sudah berkoordinasi dengan BNPB. Kemudian selain tim dari BNPB, ada juga tim dari BIN mengirimkan alat dan melakukan swab test di kantor. Kemudian 21 orang sudah diambil tindakan lanjutan juga, isolasi mandiri dan pengobatan. Kemudian tes lanjutannya yang dilaporkan hari kemarin sekitar 15 orang sembuh. Tinggal sisanya ini masih kita lakukan terus," kata Arief.
Arief juga menambahan saat ini terus dilakukan desinfeksi secara berkala di lingkungan kantor KPU untuk mencegah penyebaran COVID-19. "Desinfeksi juga sudah kita lakukan di lingkungan kantor kita," katanya.( )
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(abd)
tulis komentar anda