Sambut HUT ke-79 RI, Mahfud MD Ajak Anak Bangsa Contoh Para Mutiara Republik

Kamis, 15 Agustus 2024 - 12:07 WIB
Mantan Menko Polhukam Mahfud MD mengajak anak bangsa mencontoh tokoh-tokoh yang dijulukinya sebagai Mutiara Republik. Foto/YouTube Mahfud MD
JAKARTA - Mantan Menko Polhukam Mahfud MD mengajak anak bangsa mencontoh tokoh-tokoh yang dijulukinya sebagai Mutiara Republik. Ajakan Mahfud tersebut dalam rangka menyambut HUT ke-79 RI.

Sebab, Indonesia sejatinya tidak kurang figur-figur yang sampai akhir bakti terus menginspirasi, jadi pembeda ketika hidup kian materialistik dan hedonis. Mahfud berpendapat, pemimpin-pemimpin masa lalu itu hampir semua atau sekurang-kurangnya lebih banyak yang bisa dilihat dalam menjalankan amanah merupakan orang-orang yang bersih dan jujur.

Karenanya, Mahfud mengajak anak-anak bangsa meneladani mereka. “Ada ketegasan, ada keberanian, ada kejujuran, ada kesederhanaan, itu diperlihatkan oleh para pemimpin kita dengan tulus," ujar Mahfud dalam podcast Terus Terang Mahfud MD Spesial HUT RI-Mutiara Republik di YouTube Mahfud MD Official, Selasa (13/8/2024).





Dia menuturkan bahwa sosok-sosok seperti Bung Karno yang begitu luar biasa memperjuangkan negara dan agama. Bung Karno tidak cuma mengantarkan ke kemerdekaan, tapi mampu membuat suara semua golongan yang ada kala itu seimbang.

"Anda bayangkan, bangsa ini dipimpin Bung Karno menyatukan pada waktu itu tidak kurang dari 77 kerajaan yang punya pemerintahan sendiri Bung Karno berhasil menyatukan. Tentu bukan hanya Bung Karno, dulu didahului atau didorong Sumpah Pemuda, tapi kepemimpinan Bung Karno untuk membawa itu sangat tegas, terutama ketika menyangkut ideologi," kata Mahfud.

Mahfud turut menyebut sosok legendaris Jaksa Agung Suprapto. Mahfud menceritakan, Suprapto tidak cuma jadi Jaksa Agung pertama yang menjatuhi hukuman mati, tapi Jaksa yang memenjarakan dua menteri era Bung Karno.

"Itulah sebabnya, kita pernah punya Jaksa Agung yang penuh integritas, hidup sederhana, berani. Artinya, dia bukan hanya tidak menunggu perintah Presiden, disarankan pun tidak mau, ini melanggar hukum, tidak mau dia, Bung Karno pun pada waktu itu, biarin saja dia salah, diadili saja kalau hukumnya begitu," kata Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu.

Kemudian, ada sosok yang pernah jadi Presiden Pemerintahan Darurat Republik Indonesia, Menteri Keuangan, dan Gubernur Bank Indonesia Sjafruddin Prawiranegara. Istri Sjafruddin berjualan gorengan karena dilarang meminta bantuan dan meminjam jika tidak darurat.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More