Megawati Banyak Melempar Senyum saat Bertandang ke Rumah Pengasingan Bung Karno
Jum'at, 31 Mei 2024 - 20:24 WIB
Puluhan anak-anak terlihat berebut bersalaman dengan Megawati yang diladeni Ketua Umum PDI Perjuangan itu dengan sabar. Foto bersama tak terelakkan. Para anak-anak dengan mengacungkan tiga jari berpose bersama Megawati.
Wanita kelahiran Yogyakarta itu tampak berdialog dengan seorang anak setelah momen foto bersama dilaksanakan.
"Kamu pintar ndak?" tanya Megawati kepada si anak.
Si anak yang ditanya menjawab dengan kalimat bintang tiga. Megawati pun keheranan tak tahu maksudnya.
"Apa itu bintang tiga?" tanya Megawati.
Si anak menyahut arti bintang tiga ialah pintar, lalu Megawati menyalami anak tersebut, kemudian mengelus kepala bocah tersebut. Megawati berikutnya meminta izin pamit dari area dalam Rumah Pengasingan Bung Karno dan sempat menyalami beberapa warga.
Megawati kemudian menaiki mobil berkelir putih di luar rumah. Pintu kendaraan dibuka, sembari senyum kembali dilemparkan ke warga sekitar.
Hasto mengaku sempat diceritakan beberapa hal selama mendampingi Megawati di area dalam Rumah Pengasingan Bung Karno. Misalnya, soal keberadaan naskah Tonil yang menjadi karya Bung Karno untuk menunjukkan seni sandiwara selama berada diasingkan di Ende.
Hasto menyebut Megawati bercerita singkat soal naskah Tonil berjudul Dokter Setan yang menyinggung upaya Belanda untuk terus mematikan Indonesia.
"Dalam sandiwara itu disusun Dokter Setan dan yang diceritakan Ibu kepada saya bagaimana Indonesia dicoba dimatikan Belanda, tetapi punya jiwa yang hidup. Itu yang digelorakan Bung Karno di Ende," kata dia
Wanita kelahiran Yogyakarta itu tampak berdialog dengan seorang anak setelah momen foto bersama dilaksanakan.
"Kamu pintar ndak?" tanya Megawati kepada si anak.
Si anak yang ditanya menjawab dengan kalimat bintang tiga. Megawati pun keheranan tak tahu maksudnya.
"Apa itu bintang tiga?" tanya Megawati.
Si anak menyahut arti bintang tiga ialah pintar, lalu Megawati menyalami anak tersebut, kemudian mengelus kepala bocah tersebut. Megawati berikutnya meminta izin pamit dari area dalam Rumah Pengasingan Bung Karno dan sempat menyalami beberapa warga.
Megawati kemudian menaiki mobil berkelir putih di luar rumah. Pintu kendaraan dibuka, sembari senyum kembali dilemparkan ke warga sekitar.
Hasto mengaku sempat diceritakan beberapa hal selama mendampingi Megawati di area dalam Rumah Pengasingan Bung Karno. Misalnya, soal keberadaan naskah Tonil yang menjadi karya Bung Karno untuk menunjukkan seni sandiwara selama berada diasingkan di Ende.
Hasto menyebut Megawati bercerita singkat soal naskah Tonil berjudul Dokter Setan yang menyinggung upaya Belanda untuk terus mematikan Indonesia.
"Dalam sandiwara itu disusun Dokter Setan dan yang diceritakan Ibu kepada saya bagaimana Indonesia dicoba dimatikan Belanda, tetapi punya jiwa yang hidup. Itu yang digelorakan Bung Karno di Ende," kata dia
Lihat Juga :
tulis komentar anda