Pagi Ini Jalur Lingkar Gentong Masih Dipadati Pemudik Arus Balik Lebaran 2024
Senin, 15 April 2024 - 08:39 WIB
TASIKMALAYA - Jalur Lingkar Gentong yang merupakan jalan utama arteri Selatan, masih dipadati pemudik yang melakukan arus balik Lebaran 2024, Senin (15/4/2024) pagi. Kepadatan terjadi sejak pukul 05.00 WIB, dan belum ada siatem one way atau satu arah yang diberlakukan.
Kepadatan di jalur Lingkar Gentong disebabkan akibat perlambatan pada jalan tanjakan tajam. Salah satunya adalah 'tanjakan stroberi' yang cukup curam dan panjang.
Kondisi ini menuntut kewaspadaan pengemudi dan kondisi kendaraan yang optimal agar dapat melaluinya dengan lancar. Selain itu, kondisi jalan yang sempit juga membuat lalu lintas semakin padat karena kendaraan harus mengantre ketika melewati jalan menanjak.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulitiono telah mengimbau kepada para pemudik untuk mempersiapkan kondisi fisik dan kendaraan. Mengingat jalur Lingkar Gentong rawan terjadi kecelakaan apabila pengemudi tidak fokus dan kendaraan tak dalam kondisi prima.
"Begitu juga pengemudi juga dipastikan dalam kondisi sehat karena butuh konsentrasi, dan faktor cuaca saat ini hujan berpengaruh terhadap keselamatan berlalu lintas," kata AKBP Joko kepada wartawan, Senin (15/4/2024).
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia, kepadatan lalu lintas juga disebabkan banyaknya kendaraan yang mogok akibat kopling terbakar. Itu terjadi karena pengemudi memaksakan kendaraannya saat melintasi tanjakan di Jalur Lingkar Gentong. Selain itu, pemudik yang menggunakan sepeda motor juga kerap berhenti di bahu jalan usai melewati tanjakan. Kondisi ini juga membuat ruas jalan semakin sempit yang memperlbat arus lalu lintas.
Kepadatan di jalur Lingkar Gentong disebabkan akibat perlambatan pada jalan tanjakan tajam. Salah satunya adalah 'tanjakan stroberi' yang cukup curam dan panjang.
Kondisi ini menuntut kewaspadaan pengemudi dan kondisi kendaraan yang optimal agar dapat melaluinya dengan lancar. Selain itu, kondisi jalan yang sempit juga membuat lalu lintas semakin padat karena kendaraan harus mengantre ketika melewati jalan menanjak.
Baca Juga
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulitiono telah mengimbau kepada para pemudik untuk mempersiapkan kondisi fisik dan kendaraan. Mengingat jalur Lingkar Gentong rawan terjadi kecelakaan apabila pengemudi tidak fokus dan kendaraan tak dalam kondisi prima.
"Begitu juga pengemudi juga dipastikan dalam kondisi sehat karena butuh konsentrasi, dan faktor cuaca saat ini hujan berpengaruh terhadap keselamatan berlalu lintas," kata AKBP Joko kepada wartawan, Senin (15/4/2024).
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia, kepadatan lalu lintas juga disebabkan banyaknya kendaraan yang mogok akibat kopling terbakar. Itu terjadi karena pengemudi memaksakan kendaraannya saat melintasi tanjakan di Jalur Lingkar Gentong. Selain itu, pemudik yang menggunakan sepeda motor juga kerap berhenti di bahu jalan usai melewati tanjakan. Kondisi ini juga membuat ruas jalan semakin sempit yang memperlbat arus lalu lintas.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda