Respons Anies Baswedan soal Tiket Kumpul Akbar Perubahan di JIS Ludes Diduga Diperjualbelikan Calo
Rabu, 07 Februari 2024 - 22:00 WIB
Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan. Foto/MPI
JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan angkat bicara soal dugaan tiket 'Kumpul Akbar Ber-1 Berani Berubah' di Jakarta Internasional Stadium, Jakarta Utara pada Sabtu (10/2/2024) ludes diperjualbelikan calo meski gratis tanpa dipungut biaya. Menurutnya, tidak ada gunanya juga karena tempat yang kosong nanti akan langsung diisi oleh mereka yang datang tanpa tiket.
"Nggak ada gunanya kayanya sih karena semua tempat yang kosong nanti akan langsung diisi oleh mereka (yang tanpa tiket, red)," kata Anies kepada wartawan di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (7/2/2024).
Eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu pun menyerahkan tim yang mengurus terkait potensi disusupi pendukung pasangan calon (paslon) lain. "Ya nanti sama tim aja deh itu, ya," ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan penulusuran MNC Portal Indonesia laman goers.co/kumpulakbar sudah tidak tersedia tiket dengan keterangan habis terjual.
Diketahui Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) akan menutup rangkaian kampanye Pilpres 2024 jelang masa tenang pemilihan 14 Februari di JIS.
Co-Founder Goers, Niki mengklaim war tiket 'Kumpul Akbar Ber-1 Berani Berubah' di Jakarta Internasional Stadium, Jakarta Utara pada Sabtu (10/2/2024) ludes. Tiket yang dibuka pada Rabu (7/2/2024) pukul 11.11 WIB itu ludes dalam hitungan jam ada sekitar 3,5 juta tiket yang disediakan dalam acara kumpul akbar tersebut.
“Dalam hitungan menit saat pemesanan tiket dibuka, ada sekitar 3,5 juta pengunjung, sehingga website harus menampung waiting list (daftar tunggu, red) yang berdurasi hingga 4 jam. Ini rekor melebihi saat penjualan tiket war atau konser lainnya,” kata Niki dalam keterangannya.
Niki membandingkan dengan konser Coldplay dengan mengutip dari laman loket.com https://www.instagram.com/loketcom/p/CsbAOB6yXPl/, saat itu, ketika menangani konser Coldplay, loket.com hanya melayani 1,5 juta pemesan di sesi awal.
Antrean war tiket Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah yang bakal digelar pada Sabtu 10 Februari 2024 mulai pukul 07.00-12.00 WIB di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara membeludak: dalam hitungan menit sudah ada 3,5 juta simpatisan Amin yang ingin memesan.
"Nggak ada gunanya kayanya sih karena semua tempat yang kosong nanti akan langsung diisi oleh mereka (yang tanpa tiket, red)," kata Anies kepada wartawan di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (7/2/2024).
Eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu pun menyerahkan tim yang mengurus terkait potensi disusupi pendukung pasangan calon (paslon) lain. "Ya nanti sama tim aja deh itu, ya," ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan penulusuran MNC Portal Indonesia laman goers.co/kumpulakbar sudah tidak tersedia tiket dengan keterangan habis terjual.
Diketahui Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) akan menutup rangkaian kampanye Pilpres 2024 jelang masa tenang pemilihan 14 Februari di JIS.
Co-Founder Goers, Niki mengklaim war tiket 'Kumpul Akbar Ber-1 Berani Berubah' di Jakarta Internasional Stadium, Jakarta Utara pada Sabtu (10/2/2024) ludes. Tiket yang dibuka pada Rabu (7/2/2024) pukul 11.11 WIB itu ludes dalam hitungan jam ada sekitar 3,5 juta tiket yang disediakan dalam acara kumpul akbar tersebut.
“Dalam hitungan menit saat pemesanan tiket dibuka, ada sekitar 3,5 juta pengunjung, sehingga website harus menampung waiting list (daftar tunggu, red) yang berdurasi hingga 4 jam. Ini rekor melebihi saat penjualan tiket war atau konser lainnya,” kata Niki dalam keterangannya.
Niki membandingkan dengan konser Coldplay dengan mengutip dari laman loket.com https://www.instagram.com/loketcom/p/CsbAOB6yXPl/, saat itu, ketika menangani konser Coldplay, loket.com hanya melayani 1,5 juta pemesan di sesi awal.
Antrean war tiket Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah yang bakal digelar pada Sabtu 10 Februari 2024 mulai pukul 07.00-12.00 WIB di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara membeludak: dalam hitungan menit sudah ada 3,5 juta simpatisan Amin yang ingin memesan.
(rca)
tulis komentar anda