Ganjar Janji Bakal Sikat KKN di Indonesia karena Masyarakat Sudah Marah

Sabtu, 30 Desember 2023 - 23:53 WIB
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengungkap kemarahan masyarakat terkait fenomena Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di Indonesia. Foto/MPI/muhammad refi sandi
JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengungkap kemarahan masyarakat terkait fenomena Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di Indonesia. Ganjar pun berkomitmen akan menyikat KKN sesuai jargon 'Sat-Set, Tas-Tes'.

"Kita akan sikat KKN masyarakat marah betul. Bagaimana kemudian layanan publik tidak bisa didapatkan dengan baik dan itu menjadi haknya sebagai warga, marah gondok," kata Ganjar dalam acara Konsolidasi Nasional 45 Hari Menuju Kemenangan di Ballroom Djakarta Theater, Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu (30/12/2023).

Ganjar yang diusung PDIP, Partai Perindo, PPP dan Partai Hanura itu pun menyampaikan harapan masyarakat yang memberontak soal KKN. Menurutnya masyarakat berharap kepada calon pemimpin yang mau sikat dan tabrak KKN tanpa kompromi.



"Kenapa kemudian kami tidak bisa mendapatkan hak seperti yang lain karena situasinya korupsi kolusi dan sangat nepotisme, mereka memberontak mereka berharap betul ada pemimpin yang mau sikat ini, tabrak langsung tanpa kompromi," ujarnya.





Ganjar mengaku bangga saat berpasangan dengan Mahfud MD sebab mendapat energi luar biasa untuk menyikat habis KKN. Mantan Gubernur Jateng dua periode ini meminta dukungan masyarakat Indonesia.

"Saya bahagia, saya bangga mendapatkan energi luar biasa ketika saya berpasangan dengan Pak Mahfud. Insyaallah kita akan lakukan itu, kami minta dukungan bapak ibu semuanya termasuk yang ada di daerah," tuturnya.

Acara konsolidasi nasional ini hadir Dewan Penasihat TPN Abuya Muhtadi Dimyati, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT), Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), Plt. Ketua Umum PPP M. Mardiono, Ketua Bapillu PPP Sandiaga Uno dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Ribuan simpatisan kompak mengenakan jaket putih bertuliskan 'Sat-Set'.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(cip)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More