Di Hadapan Atikoh dan Masyarakat Pasuruan, Yenny Wahid Ungkap Testimoni tentang Ganjar-Mahfud
Selasa, 19 Desember 2023 - 20:18 WIB
JAKARTA - Putri Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh memaparkan sejumlah keunggulan pasangan capres -cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Hal itu disampaikan Yenny Wahid dalam acara Istighosah Umum dan Doa untuk Keselamatan Bangsa dan Rakyat Indonesia dalam Pemilu 2024 yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Bayt Al-Hikmah Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (19/12/2023).
Acara ini turut dihadiri langsung istri calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Bayt Al-Hikmah Kota Pasuruan, KH. Idris Hamid, para kiai, ustaz dan santriwan dan santriwati dan ribuan masyarakat Pasuruan.
Yenny Wahid yang kini menjadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, awalnya menceritakan alasannya mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Menurutnya, sebelum mendukung paslon nomor urut 3 tersebut telah melakukan sejumlah proses riyadhoh spiritual, bertemu para kiai, dan istikharah dan dawuh. Selanjutnya mengikuti kata hati sesuai petunjuk dan dawuhnya Nabi Muhammad SAW. "Hati kita sudah tahu pemimpin yang dibutuhkan negeri ini. Hati itu yang harus jadi patokan kita," ungkapnya.
Direktur Wahid Foundation ini mengatakan Indonesia saat ini menjadi salah satu dari 16 negara terkaya di dunia. Pada 2045 nanti dipredikasi akan menjadi 5 negara terkaya di dunia. Namun, kata dia, ada syaratnya untuk menuju hal tersebut. Di antaranya demokrasi dan penegakan hukumnya harus ditegakan.
"Sekarang masih juara dalam korupsi. Jadi pemimpin ke depan harus orang yang berani menegakan hukum, tidak mau kompromi kepada koruptor," tukasnya.
Dengan demikian, menurutnya, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD adalah figur yang pantas memimpin Indonesia ke depan karena orangnya merakyat, orang biasa dan datang dari kalangan biasa. "Beliau bisa merasakan rasa batin ibu-ibu, pemimpin yang bisa merasakan, mau mendengarkan rakyat, dekat dengan rakyat kerjanya sat set," katanya.
Di samping itu, Ganjar-Mahfud memiliki program yang jelas untuk pesantren. Santri akan diberikan beasiswa, pesantren akan diberikan pelatihan kewirausahaan serta guru ngaji akan diberikan perhatian lebih. "Ini bukan janji tapi sudah dilaksanakan saat jadi Gubenur Jawa Tengah," katanya.
Sementara Mahfud MD merupakan kader Gus Dur dan menjadi menteri di era pemerintahan Gus Dur. "Gus Dur mengenali Mahfud MD sebagai pribadi yang jujur," ucapnya.
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
Hal itu disampaikan Yenny Wahid dalam acara Istighosah Umum dan Doa untuk Keselamatan Bangsa dan Rakyat Indonesia dalam Pemilu 2024 yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Bayt Al-Hikmah Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (19/12/2023).
Acara ini turut dihadiri langsung istri calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Bayt Al-Hikmah Kota Pasuruan, KH. Idris Hamid, para kiai, ustaz dan santriwan dan santriwati dan ribuan masyarakat Pasuruan.
Baca Juga
Yenny Wahid yang kini menjadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, awalnya menceritakan alasannya mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Menurutnya, sebelum mendukung paslon nomor urut 3 tersebut telah melakukan sejumlah proses riyadhoh spiritual, bertemu para kiai, dan istikharah dan dawuh. Selanjutnya mengikuti kata hati sesuai petunjuk dan dawuhnya Nabi Muhammad SAW. "Hati kita sudah tahu pemimpin yang dibutuhkan negeri ini. Hati itu yang harus jadi patokan kita," ungkapnya.
Direktur Wahid Foundation ini mengatakan Indonesia saat ini menjadi salah satu dari 16 negara terkaya di dunia. Pada 2045 nanti dipredikasi akan menjadi 5 negara terkaya di dunia. Namun, kata dia, ada syaratnya untuk menuju hal tersebut. Di antaranya demokrasi dan penegakan hukumnya harus ditegakan.
"Sekarang masih juara dalam korupsi. Jadi pemimpin ke depan harus orang yang berani menegakan hukum, tidak mau kompromi kepada koruptor," tukasnya.
Dengan demikian, menurutnya, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD adalah figur yang pantas memimpin Indonesia ke depan karena orangnya merakyat, orang biasa dan datang dari kalangan biasa. "Beliau bisa merasakan rasa batin ibu-ibu, pemimpin yang bisa merasakan, mau mendengarkan rakyat, dekat dengan rakyat kerjanya sat set," katanya.
Di samping itu, Ganjar-Mahfud memiliki program yang jelas untuk pesantren. Santri akan diberikan beasiswa, pesantren akan diberikan pelatihan kewirausahaan serta guru ngaji akan diberikan perhatian lebih. "Ini bukan janji tapi sudah dilaksanakan saat jadi Gubenur Jawa Tengah," katanya.
Sementara Mahfud MD merupakan kader Gus Dur dan menjadi menteri di era pemerintahan Gus Dur. "Gus Dur mengenali Mahfud MD sebagai pribadi yang jujur," ucapnya.
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
(cip)
tulis komentar anda