Update Data Corona Hari Ini, Sebanyak 139.137 ODP dan 10.482 PDP

Selasa, 14 April 2020 - 17:19 WIB
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Virus Corona (COVID-19), Achmad Yurianto mengungkapkan hingga Selasa 14 April 2020 pukul 12.00 WIB tercatat sebanyak 139.137 berstatus ODP. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Pemerintah melalui Juru Bicara Pemerintah Penanganan Virus Corona (COVID-19), Achmad Yurianto mengungkapkan hingga Selasa 14 April 2020 pukul 12.00 WIB tercatat sebanyak 139.137 berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Selanjutnya sebanyak terdapat 10.482 pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona.

“Saudara-saudara kita yang termasuk dalam kategori orang dalam pemantauan sampai saat ini sudah tercatat 139.137 orang,” ungkap Yuri dalam Konferensi Pers di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Selasa (14/4/2020).

Yuri mengatakan kasus ODP ini akan menjadi perhatian pemerintah. Terutama pada kasus ODP yang tidak mengalami gejala atau sakit ringan yang dapat berpotensi jadi sumber penularan.



“Ini jadi perhatian kita. Saudara yang masuk pemantauan dengan kondisi tidak sakit dan sakit ringan, berpotensi menjadi sumber penularan apabila tidak dirawat dengan baik, dan isolasi diri dengan cara yang sebaik-baiknya,” jelas Yuri.

Sementara itu, Yuri mengatakan hingga saat ini terdapat 10.482 PDP. Selain itu, kasus yang terkonfirmasi positif adalah 4.839 kasus. Ia pun mengimbau semua bersinergi untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini.

“Pemerintah mengimbau masyarakat untuk disiplin cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menggunakan masker saat keluar rumah, serta tetap berada di dalam rumah,” tandasnya.

Namun, hingga saat ini kasus sembuh juga mengalami penambahan yakni 46 orang sehingga total sembuh menjadi 426. Jumlah sembuh distribusi paling banyak ada di DKI Jakarta yakni 163 orang sembuh, di Jawa Tengah 19 orang sembuh, di Jawa Timur 76 orang sembuh, di Jawa Barat ada 23 pasien sembuh kemudian Sulawesi Selatan 33 pasien sembuh.

“Sementara kita bersyukur cukup banyak pasien yang sudah sembuh. Sudah ada 426 orang sampai dengan hari ini akumulasinya yang dinyatakan sembuh,” ucap dia.

Kemudian, Yuri juga mengungkapkan prihatin masih ada penambahan kasus meninggal. “Demikian juga di beberapa provinsi yang lain angka kematian bertambah dengan 60 orang pada hari ini sehingga totalnya menjadi 459 orang. Data yang kita kaji lebih dalam ternyata banyak faktor-faktor penyakit komorbid yang menjadi dasar meninggalnya kasus-kasus ini di antaranya kita melihat bahwa faktor penyakit hipertensi penyakit sesak nafas,” katanya.
(kri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More