Menlu Retno Sebut Akses ke Gaza Sudah Ditutup, Evakuasi WNI Terhambat
Senin, 06 November 2023 - 08:51 WIB
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyebut adanya kesulitan mengevakuasi satu keluarga Warga Negara Indonesia (WNI) dari Gaza , Palestina. Sebab akses ke Jalur Gaza sudah ditutup.
"Upaya untuk melakukan evakuasi terhadap satu keluarga WNI yang tinggal di Gaza Selatan, kembali belum berhasil," ujar Retno dalam keterangannya, Senin (6/11/2023).
Menurut Retno, hal ini dikarenakan akses bantuan menuju Gaza telah ditutup. Bahkan sudah dua hari tidak ada proses evakuasi di Gaza akibat penutupan akses tersebut.
"Diperoleh informasi, pintu dari sisi Gaza tidak dibuka sehingga tidak dimungkinkan dilakukan evakuasi," ungkapnya.
"Dari lapangan kami juga memperoleh informasi, bahwa sudah dua hari ini tidak ada evakuasi dari Gaza ke Rafah," tambahnya.
Kendati demikian, Kemenlu terus melakukan upaya komunikasi ke berbagai pihak. Terlebih, untuk memastikan keluarga WNI itu dalam keadaan baik.
"Kita akan terus berusaha dan kemarin saya lakukan kembali komunikasi dengan berbagai pihak, untuk memastikan bahwa WNI dalam keadaan baik," jelasnya.
"Saya juga langsung berkomunikasi dengan keluarga WNI Pak Hussein, untuk memberikan semangat dan menyampaikan bahwa kami sedang terus berusaha," pungkasnya.
"Upaya untuk melakukan evakuasi terhadap satu keluarga WNI yang tinggal di Gaza Selatan, kembali belum berhasil," ujar Retno dalam keterangannya, Senin (6/11/2023).
Menurut Retno, hal ini dikarenakan akses bantuan menuju Gaza telah ditutup. Bahkan sudah dua hari tidak ada proses evakuasi di Gaza akibat penutupan akses tersebut.
Baca Juga
"Diperoleh informasi, pintu dari sisi Gaza tidak dibuka sehingga tidak dimungkinkan dilakukan evakuasi," ungkapnya.
"Dari lapangan kami juga memperoleh informasi, bahwa sudah dua hari ini tidak ada evakuasi dari Gaza ke Rafah," tambahnya.
Kendati demikian, Kemenlu terus melakukan upaya komunikasi ke berbagai pihak. Terlebih, untuk memastikan keluarga WNI itu dalam keadaan baik.
"Kita akan terus berusaha dan kemarin saya lakukan kembali komunikasi dengan berbagai pihak, untuk memastikan bahwa WNI dalam keadaan baik," jelasnya.
"Saya juga langsung berkomunikasi dengan keluarga WNI Pak Hussein, untuk memberikan semangat dan menyampaikan bahwa kami sedang terus berusaha," pungkasnya.
(thm)
tulis komentar anda