Kelakar Plt Ketum PPP Mardiono Minta Kadernya Tak Ucapkan Kata Amin tapi Qobul
Sabtu, 21 Oktober 2023 - 00:02 WIB
Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono. Foto/MPI/Felldy Utama
JAKARTA - Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono berkelakar meminta para kadernya tak mengucapkan kata AMIN dalam memanjatkan doa. Kelakar Mardiono pun sontak membuat kadernya tertawa dan bertepuk tangan.
Di depan Calon Presiden Ganjar Pranowo , Mardiono awalnya menjelaskan tentang kegiatan PPP yang telah menggelar sejumlah rangkaian konsolidasi. Salah satunya, dilakukan oleh badan otonom Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) pada Rabu, 18 Oktober 2023.
"Tanggal 18-nya sudah dideklarasikan oleh GMPI Pak, Gerakan Muda Pembangunan Indonesia, sudah berubah menjadi Ganjar-Mahfud Presiden Indonesia," kata Mardiono saat membuka acara Bimtek DPRD se-Indonesia PPP di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Jumat (20/10/2023) malam.
Mardiono mengaku sepakat dengan perubahan nama GMPI tersebut. Namun, dalam kesempatan itu, Mardiono berkelakar meminta perubahan itu tak perlu disampaikan dengan kata AMIN.
"Ini doa. Jadi doa itu pas malaikat lewat ini qobul, bukan amin yah, qobul," ujarnya yang langsung disambut riuh para kadernya.
Mardiono pun mengungkap alasan yang membuatnya meminta para kader PPP tak lagi mengucapkan kata AMIN.
"Sekarang enggak lagi amin yah, padahal ada juga AMIN yang menggeser Gus Dur," tuturnya yang kembali disambut gelak tawa para kader.
Untuk diketahui, kata AMIN sendiri belakangan telah diindentikkan dengan salah satu singkatan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Di depan Calon Presiden Ganjar Pranowo , Mardiono awalnya menjelaskan tentang kegiatan PPP yang telah menggelar sejumlah rangkaian konsolidasi. Salah satunya, dilakukan oleh badan otonom Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) pada Rabu, 18 Oktober 2023.
"Tanggal 18-nya sudah dideklarasikan oleh GMPI Pak, Gerakan Muda Pembangunan Indonesia, sudah berubah menjadi Ganjar-Mahfud Presiden Indonesia," kata Mardiono saat membuka acara Bimtek DPRD se-Indonesia PPP di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Jumat (20/10/2023) malam.
Mardiono mengaku sepakat dengan perubahan nama GMPI tersebut. Namun, dalam kesempatan itu, Mardiono berkelakar meminta perubahan itu tak perlu disampaikan dengan kata AMIN.
"Ini doa. Jadi doa itu pas malaikat lewat ini qobul, bukan amin yah, qobul," ujarnya yang langsung disambut riuh para kadernya.
Mardiono pun mengungkap alasan yang membuatnya meminta para kader PPP tak lagi mengucapkan kata AMIN.
"Sekarang enggak lagi amin yah, padahal ada juga AMIN yang menggeser Gus Dur," tuturnya yang kembali disambut gelak tawa para kader.
Untuk diketahui, kata AMIN sendiri belakangan telah diindentikkan dengan salah satu singkatan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
(hab)
tulis komentar anda