Soal Perubahan Iklim, Pemerintah Didorong Kolaborasi dengan Sejumlah Elemen
Jum'at, 08 September 2023 - 15:10 WIB
JAKARTA - Perubahan iklim global kini menjadi isu penting yang membutuhkan respons bersama baik dari pemerintah, swasta dan masyarakat. Pemerintah pun didorong untuk kolaborasi dalam merespons perubahan iklim.
Hal ini dikatakanKetua Panitia Pelaksana International and IndonesiaCarbon Capture Storage (IICCS) Forum 2023,Merry Marteighianti. Menurutnya, salah satu solusi untuk menangani perubahan iklim global akibat emisi gas rumah kaca ini adalah dengan menerapkan CCS atau teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon.
IICCS Forum ini akan digelar pada tanggal 11-12 September 2023 di Hotel Mulia, Jakarta, Indonesia. IICCS Forum akan berfokus pada pengembangan dan penerapan teknologi CCS secara global.
"Melalui CCS Forum ini, para peserta, baik pemerintah maupun swasta dapat saling berinteraksi, untuk mendapatkan input dan masukan secara global tentang teknologi CCS dan penerapannya di seluruh dunia untuk mengurangi emisi karbon," kata Merry Marteighianti dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Dijelaskan Merry, dengan berbagai peluang yang ada di Indonesia, tempat penyimpanan CO2 potensial telah berhasil teridentifikasi di beberapa wilayah.
"Salah satunya adalah Sumatera Selatan sebagai kandidat terbaik, menurut data, yang meliputi cadangan minyak dan gas, cadangan air bersalinitas tinggi, dan lapisan endapan batubara," ungkapnya.
"Salah satu bentuk sinergi pada pembukaan CCS Forum nanti akan dilakukan antara Chevron New Energies (CNE) dengan BUMN yang akan menandatangani dua Confidentiality Agreements sebagai komitmen pembukaan data yang sangat dibutuhkan," tutupnya.
Untuk diketahui, Indonesia memiliki formasi geologi yang dapat dimanfaatkan untuk menyimpan emisi karbon secara permanen melalui teknologi CCS. Kemudian letak Indonesia yang strategis di Kawasan Asia Pasifik dapat menjadikan Indonesia menjadi regional CCSi, membuka lapangan pekerjaan dan akan mendukung pertumbuhan Indonesia.
Peran forum tersebut diyakini sangat krusial khususnya untuk menghimpun pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya dari berbagai negara. Sehingga ini akan menjadikannya mitra strategis dalam memajukan implementasi CCS di Indonesia.
Dengan berbagai peluang yang ada di Indonesia, tempat penyimpanan CO2 potensial telah berhasil teridentifikasi di beberapa wilayah. Salah satunya adalah Sumatera Selatan sebagai kandidat terbaik, menurut data, yang meliputi cadangan minyak dan gas, cadangan air bersalinitas tinggi, dan lapisan endapan batubara.
Hal ini dikatakanKetua Panitia Pelaksana International and IndonesiaCarbon Capture Storage (IICCS) Forum 2023,Merry Marteighianti. Menurutnya, salah satu solusi untuk menangani perubahan iklim global akibat emisi gas rumah kaca ini adalah dengan menerapkan CCS atau teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon.
IICCS Forum ini akan digelar pada tanggal 11-12 September 2023 di Hotel Mulia, Jakarta, Indonesia. IICCS Forum akan berfokus pada pengembangan dan penerapan teknologi CCS secara global.
"Melalui CCS Forum ini, para peserta, baik pemerintah maupun swasta dapat saling berinteraksi, untuk mendapatkan input dan masukan secara global tentang teknologi CCS dan penerapannya di seluruh dunia untuk mengurangi emisi karbon," kata Merry Marteighianti dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Dijelaskan Merry, dengan berbagai peluang yang ada di Indonesia, tempat penyimpanan CO2 potensial telah berhasil teridentifikasi di beberapa wilayah.
"Salah satunya adalah Sumatera Selatan sebagai kandidat terbaik, menurut data, yang meliputi cadangan minyak dan gas, cadangan air bersalinitas tinggi, dan lapisan endapan batubara," ungkapnya.
"Salah satu bentuk sinergi pada pembukaan CCS Forum nanti akan dilakukan antara Chevron New Energies (CNE) dengan BUMN yang akan menandatangani dua Confidentiality Agreements sebagai komitmen pembukaan data yang sangat dibutuhkan," tutupnya.
Untuk diketahui, Indonesia memiliki formasi geologi yang dapat dimanfaatkan untuk menyimpan emisi karbon secara permanen melalui teknologi CCS. Kemudian letak Indonesia yang strategis di Kawasan Asia Pasifik dapat menjadikan Indonesia menjadi regional CCSi, membuka lapangan pekerjaan dan akan mendukung pertumbuhan Indonesia.
Peran forum tersebut diyakini sangat krusial khususnya untuk menghimpun pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya dari berbagai negara. Sehingga ini akan menjadikannya mitra strategis dalam memajukan implementasi CCS di Indonesia.
Dengan berbagai peluang yang ada di Indonesia, tempat penyimpanan CO2 potensial telah berhasil teridentifikasi di beberapa wilayah. Salah satunya adalah Sumatera Selatan sebagai kandidat terbaik, menurut data, yang meliputi cadangan minyak dan gas, cadangan air bersalinitas tinggi, dan lapisan endapan batubara.
(maf)
tulis komentar anda