Ganjar Pranowo Sebut Indonesia Sedang Transformasi Menjadi Negara Maju

Sabtu, 26 Agustus 2023 - 19:55 WIB
Bakal capres Ganjar Pranowo mengatakan saat ini Indonesia sedang menapaki jalan menuju kategori negara maju. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengatakan saat ini Indonesia sedang menapaki jalan menuju kategori negara maju. Dasarnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membuat banyak terobosan dalam pembangunan nasional.

"Saya berdiri di sini dengan keyakinan bahwa Indonesia sedang bertransformasi menuju negara maju. Selama dua periode, pemerintahan Presiden Jokowi, yang merupakan kader PDI Perjuangan, berhasil melakukan terobosan yang signifikan," kata Ganjar saat Apel Deklarasi Calon Presiden Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024 di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (25/8/2023) malam.

Lebih lanjut dia menuturkan, di bidang infrastruktur Jokowi telah membangun jalan nasional yang sebelumnya tercatat 46.432 km pada 2014, menjadi 47.817 km pada 2022. Berarti selama delapan tahun, bertambah 1.385 km jalan tol, dari sebelumnya 1.500 km pada 2014 menjadi 2.499 km pada tahun lalu.



"Itu belum termasuk penambahan pembangunan jalan provinsi, kabupaten dan jalan desa yang meningkat sangat signifikan. Belum lagi pembangunan bendungan, infrastruktur energi dan lain-lain," tutur Ganjar.



Ganjar mengatakan, Jokowi juga telah mewujudkan swasembada pangan dengan konsisten memproduksi beras sebanyak 31,3 ton pada tahun 2019 sampai 2021. Yang tidak kalah penting, Jokowi juga telah berhasil meletakkan fondasi untuk Transformasi Ekonomi ke depan di bidang ekonomi hijau.

"Sehingga hari ini kita dilihat sebagai salah satu pemain utama di ekosistem kendaraan listrik," tegasnya.

Presiden Jokowi juga telah berhasil membangun konektivitas digital melalui program Palapa Ring 1-3 sehingga ekonomi digital Indonesia melompat signifikan. "Saya berdiri di sini sebagai bakal calon Presiden dari PDI Perjuangan telah memegang mandat untuk bergerak lebih cepat, bergerak sat-set meneruskan pencapaian-pencapaian tersebut," katanya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(abd)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More