Jokowi: Sudah Saatnya Dunia Dengarkan Suara dan Kepentingan Negara Berkembang
Senin, 21 Agustus 2023 - 21:40 WIB
Selain itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan keinginan Indonesia dalam meningkatkan investasi pada sektor energi di Kenya. Oleh karenanya, Presiden meminta dukungan pemerintah Kenya agar investasi tersebut dapat segera terwujud.
“Saya minta dukungan agar investasi Pertamina dengan Geothermal Development Company senilai USD1,5 miliar dan dengan Guma Group dapat segera terealisasi dan diperluas di bidang energi baru terbarukan,” ucapnya.
Jokowi juga menyampaikan ke depannya perlu dibentuk Bilateral Investment Treaty (BIT) antara Indonesia dengan Kenya. “Serta perlunya dibentuk Bilateral Investment Treaty_ antara kedua negara,” ucap Presiden.
Dalam sektor kesehatan, Presiden berharap kerja sama antara Badan Pengawas Obat dan Makanan masing-masing negara dapat diperluas untuk produk obat dan produk farmasi lainnya. “Kerja sama antara BPOM kedua negara dan kerja sama antara Biofarma dan BioVax bersama Generics Africa Ltd mengenai vaksin dan produk farmasi, saya harap dapat diperluas untuk produk obat dan produk farmasi lainnya,” harapnya.
Di samping itu, Presiden Jokowi juga turut menyampaikan komitmen Indonesia dalam memberikan bantuan untuk Kenya melalui Indonesia-Africa Infrastructure Dialogue (IAID) dalam bidang kesehatan, ketahanan pangan, dan penanganan bencana. “Ke depan ini akan terus ditingkatkan, khususnya untuk sektor yang jadi prioritas Kenya,” katanya.
Sementara itu, Presiden Republik Kenya William Ruto menyambut baik pernyataan Presiden Jokowi. “Kami akan mengerjakan Preferential Trade Agreement (PTA) antara kedua negara,” ucapnya.
“Saya minta dukungan agar investasi Pertamina dengan Geothermal Development Company senilai USD1,5 miliar dan dengan Guma Group dapat segera terealisasi dan diperluas di bidang energi baru terbarukan,” ucapnya.
Jokowi juga menyampaikan ke depannya perlu dibentuk Bilateral Investment Treaty (BIT) antara Indonesia dengan Kenya. “Serta perlunya dibentuk Bilateral Investment Treaty_ antara kedua negara,” ucap Presiden.
Dalam sektor kesehatan, Presiden berharap kerja sama antara Badan Pengawas Obat dan Makanan masing-masing negara dapat diperluas untuk produk obat dan produk farmasi lainnya. “Kerja sama antara BPOM kedua negara dan kerja sama antara Biofarma dan BioVax bersama Generics Africa Ltd mengenai vaksin dan produk farmasi, saya harap dapat diperluas untuk produk obat dan produk farmasi lainnya,” harapnya.
Di samping itu, Presiden Jokowi juga turut menyampaikan komitmen Indonesia dalam memberikan bantuan untuk Kenya melalui Indonesia-Africa Infrastructure Dialogue (IAID) dalam bidang kesehatan, ketahanan pangan, dan penanganan bencana. “Ke depan ini akan terus ditingkatkan, khususnya untuk sektor yang jadi prioritas Kenya,” katanya.
Sementara itu, Presiden Republik Kenya William Ruto menyambut baik pernyataan Presiden Jokowi. “Kami akan mengerjakan Preferential Trade Agreement (PTA) antara kedua negara,” ucapnya.
(cip)
tulis komentar anda