Hari MKG ke-73, Ini Harapan Kepala BMKG di Tengah Pandemi Corona
Selasa, 21 Juli 2020 - 22:03 WIB
"Dalam kesempatan ini kita harus terus mengembangkan kapasitas sumber daya manusia melalui tugas belajar, diklat, dan proses ini harus terus berjalan secara kontinyu untuk meningkatkan kapasitas SDM," paparnya.
Untuk menunjang proses yang kontinyu tersebut, Pusat Pendidikan dan Latihan BMKG telah mencanangkan terobosan baru untuk menjadikan BMKG sebagai organisasi dan pribadi pembelajar melalui program BMKG Corporate University. Program ini merupakan sistem yang secara terus menerus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kapasitas SDM BMKG dan kemudian merumuskan training atau pembinaan apa saja yang harus dilakukan.
"Maka dengan rasa syukur, hari ini kita semua berada dalam kegiatan yang akan menjadi bagian sejarah bagi BMKG, khususnya dalam sistem pengembangan kompetensi. SDM kita tengah berada dalam jalur percepatan guna mencapai cita-cita organisasi untuk menjadi pemain global mewujudkan BMKG berkelas dunia," ucap Dwikorita.
Di akhir sambutannya, Dwikorita mengajak seluruh jajaran BMKG untuk menyambut era digital transformation. Transformasi ini tidak hanya sekedar menggunakan aplikasi mobile, atau melakukan kegiatan secara digital saja, tapi lebih mendasar dengan melakukan otomatisasi peralatan dengan sukses, akurat, tepat, dan cepat untuk mensukseskan program WMO Integrated Global Observing System (WIGOS).
"Perlu kita pahami bahwa digital transformation is not about technology, it is about strategy, leadership, and new way of thinking. Dengan potensi yang kita miliki, saya yakin sepenuhnya bahwa kita pasti bisa sukses menjalani transformasi ini," tutup Dwikorita.
Untuk menunjang proses yang kontinyu tersebut, Pusat Pendidikan dan Latihan BMKG telah mencanangkan terobosan baru untuk menjadikan BMKG sebagai organisasi dan pribadi pembelajar melalui program BMKG Corporate University. Program ini merupakan sistem yang secara terus menerus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kapasitas SDM BMKG dan kemudian merumuskan training atau pembinaan apa saja yang harus dilakukan.
"Maka dengan rasa syukur, hari ini kita semua berada dalam kegiatan yang akan menjadi bagian sejarah bagi BMKG, khususnya dalam sistem pengembangan kompetensi. SDM kita tengah berada dalam jalur percepatan guna mencapai cita-cita organisasi untuk menjadi pemain global mewujudkan BMKG berkelas dunia," ucap Dwikorita.
Di akhir sambutannya, Dwikorita mengajak seluruh jajaran BMKG untuk menyambut era digital transformation. Transformasi ini tidak hanya sekedar menggunakan aplikasi mobile, atau melakukan kegiatan secara digital saja, tapi lebih mendasar dengan melakukan otomatisasi peralatan dengan sukses, akurat, tepat, dan cepat untuk mensukseskan program WMO Integrated Global Observing System (WIGOS).
"Perlu kita pahami bahwa digital transformation is not about technology, it is about strategy, leadership, and new way of thinking. Dengan potensi yang kita miliki, saya yakin sepenuhnya bahwa kita pasti bisa sukses menjalani transformasi ini," tutup Dwikorita.
(maf)
tulis komentar anda