Baznas Salurkan Paket Sembako Rp7 Miliar dari Raja Salman
Senin, 20 Maret 2023 - 19:50 WIB
JAKARTA - Menyambut bulan Ramadan 1444 H, Kerajaan Arab Saudi melalui King Salman Humanitarian Aid and Relief Centre membagikan 6.687 paket pangan atau sembako senilai Rp7 miliar bagi masyarakat Indonesia. Paket sembako yang disalurkan melalui Badan Amin Zakat Nasional ( Baznas ) itu menyasar penerima manfaat (mustahik) di empat provinsi.
Empat provinsi sasaran itu adalah DKI Jakarta dengan 1.000 paket; Jawa Barat 1.000 paket; Banten 2.000 paket; dan Jawa Tengah 2.687 paket. Penyaluran paket sembako bantuan Kerajaan Arab Saudi itu ditandai dengan pelepasan mobil logistik di Gedung Baznas RI Jakarta, Senin (20/3/2023).
"Selamat memasuki Ramadan, dan insyaAllah bantuan ini akan terus berlangsung di tahun-tahun yang akan datang," kata Dubes Arab Saudi untuk RI, Faisal Abdullah Al-Amudi di Kantor Baznas, Jakarta, Senin (20/3/2023).
Baca juga: Dukung Harlah 1 Abad NU, BAZNAS Sediakan 10.000 Boks ZChicken
Ia menjelaskan, sejak awal berdiri, King Salman Humanitarian Aid and Relief Centre selalu membantu kaum muslimin di seluruh dunia. Bantuan pangan diharapkan dapat membantu saudara muslim agar dapat menyiapkan buka puasa memasuki bulan suci Ramadan.
"Indonesia adalah negara dengan berpenduduk muslim terbesar dan negara yang sangat penting. Oleh karena itu kami ingin berpartisipasi dalam berbuka puasa bersama dengan rakyat Indonesia," katanya.
Sementara itu, Ketua Baznas Noor Achmad mengapresiasi Kerajaan Arab Saudi atas bantuan paket pangan untuk masyarakat Indonesia. Menurutnya, sembako yang dibagikan senilai hampir Rp1 juta per paket berupa 20 kg beras, 2 liter minyak goreng, 4 kaleng sardens, 3 karton Indomie, 5 kg terigu, 2 kg gula pasir, 2 bungkus garam, 1 botol kecap, dan 1 botol saus.
Bantuan tahun ini diprioritaskan bagi para penyintas bencana, keluarga rentan, pengemudi ojek online (ojol), dan kategori keluarga miskin ekstrem. "Kami sangat menyambut baik, beliau mendorong adanya bantuan tersebut. Kita berharap supaya bisa ditambah bantuannya," katanya.
Achmad berharap agar kerja sama yang terjalin di antara dua negara Indonesia dan Arab Saudi dapat berjalan bukan hanya kepada persoalan bantuan pangan. Namun juga dalam proses pengelolaan zakat.
Empat provinsi sasaran itu adalah DKI Jakarta dengan 1.000 paket; Jawa Barat 1.000 paket; Banten 2.000 paket; dan Jawa Tengah 2.687 paket. Penyaluran paket sembako bantuan Kerajaan Arab Saudi itu ditandai dengan pelepasan mobil logistik di Gedung Baznas RI Jakarta, Senin (20/3/2023).
"Selamat memasuki Ramadan, dan insyaAllah bantuan ini akan terus berlangsung di tahun-tahun yang akan datang," kata Dubes Arab Saudi untuk RI, Faisal Abdullah Al-Amudi di Kantor Baznas, Jakarta, Senin (20/3/2023).
Baca juga: Dukung Harlah 1 Abad NU, BAZNAS Sediakan 10.000 Boks ZChicken
Ia menjelaskan, sejak awal berdiri, King Salman Humanitarian Aid and Relief Centre selalu membantu kaum muslimin di seluruh dunia. Bantuan pangan diharapkan dapat membantu saudara muslim agar dapat menyiapkan buka puasa memasuki bulan suci Ramadan.
"Indonesia adalah negara dengan berpenduduk muslim terbesar dan negara yang sangat penting. Oleh karena itu kami ingin berpartisipasi dalam berbuka puasa bersama dengan rakyat Indonesia," katanya.
Sementara itu, Ketua Baznas Noor Achmad mengapresiasi Kerajaan Arab Saudi atas bantuan paket pangan untuk masyarakat Indonesia. Menurutnya, sembako yang dibagikan senilai hampir Rp1 juta per paket berupa 20 kg beras, 2 liter minyak goreng, 4 kaleng sardens, 3 karton Indomie, 5 kg terigu, 2 kg gula pasir, 2 bungkus garam, 1 botol kecap, dan 1 botol saus.
Bantuan tahun ini diprioritaskan bagi para penyintas bencana, keluarga rentan, pengemudi ojek online (ojol), dan kategori keluarga miskin ekstrem. "Kami sangat menyambut baik, beliau mendorong adanya bantuan tersebut. Kita berharap supaya bisa ditambah bantuannya," katanya.
Achmad berharap agar kerja sama yang terjalin di antara dua negara Indonesia dan Arab Saudi dapat berjalan bukan hanya kepada persoalan bantuan pangan. Namun juga dalam proses pengelolaan zakat.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda