Xi Jinping Jabat Presiden China 3 Periode, Jokowi: Mari Kita Terus Memperkuat Kerja Sama
Sabtu, 11 Maret 2023 - 10:39 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menyampaikan selamat kepada Xi Jinping yang telah ditetapkan menjadi Presiden China untuk periode ketiga. Jokowi pun mengajak Xi Jinping untuk terus memperkuat kerja sama antara Indonesia dan China.
"Selamat Presiden Xi Jinping atas terpilihnya kembali sebagai Presiden Republik Rakyat Tiongkok," ujar Jokowi dalam keterangan yang dikutip dari Twitternya, Sabtu (11/3/2023).
"Sebagai mitra strategis, mari kita terus memperkuat kerja sama kita untuk kemakmuran kedua negara," kata Jokowi.
Jokowi pun berharap adanya kontribusi antara Indonesia dengan China untuk perdamaian. "Dan melanjutkan kontribusi kita untuk perdamaian dan stabilitas kawasan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Xi Jinping terpilih kembali sebagai Presiden China pada Jumat (10/3/2023), mengamankan masa jabatan lima tahun ketiga yang belum pernah terjadi sebelumnya. Tahun lalu, Xi juga dikukuhkan kembali di posisi kunci pemimpin Partai Komunis China (PKC).
Pencalonannya didukung suara bulat dari Kongres Rakyat Nasional (NPC), badan legislatif dan otoritas tertinggi China. Selain menjabat sebagai presiden negara, Xi juga dipertahankan sebagai ketua Komisi Militer Pusat, yang bertanggung jawab atas keseluruhan administrasi angkatan bersenjata negara. Berbicara di Balai Agung Rakyat di Beijing, Xi, dengan tangan di atas konstitusi, mengambil sumpah.
"Selamat Presiden Xi Jinping atas terpilihnya kembali sebagai Presiden Republik Rakyat Tiongkok," ujar Jokowi dalam keterangan yang dikutip dari Twitternya, Sabtu (11/3/2023).
"Sebagai mitra strategis, mari kita terus memperkuat kerja sama kita untuk kemakmuran kedua negara," kata Jokowi.
Jokowi pun berharap adanya kontribusi antara Indonesia dengan China untuk perdamaian. "Dan melanjutkan kontribusi kita untuk perdamaian dan stabilitas kawasan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Xi Jinping terpilih kembali sebagai Presiden China pada Jumat (10/3/2023), mengamankan masa jabatan lima tahun ketiga yang belum pernah terjadi sebelumnya. Tahun lalu, Xi juga dikukuhkan kembali di posisi kunci pemimpin Partai Komunis China (PKC).
Pencalonannya didukung suara bulat dari Kongres Rakyat Nasional (NPC), badan legislatif dan otoritas tertinggi China. Selain menjabat sebagai presiden negara, Xi juga dipertahankan sebagai ketua Komisi Militer Pusat, yang bertanggung jawab atas keseluruhan administrasi angkatan bersenjata negara. Berbicara di Balai Agung Rakyat di Beijing, Xi, dengan tangan di atas konstitusi, mengambil sumpah.
(rca)
tulis komentar anda