Hingga Hari Ini, 760 PNS Positif COVID-19
Kamis, 16 Juli 2020 - 21:32 WIB
JAKARTA - Berdasarkan data yang dirilis Badan Kepegawaian Negara (BKN) sampai hari ini pegawai negeri sipil (PNS) yang positif COVID-19 mencapai 760 orang. Seperti diketahui beberapa waktu terakhir ini beberapa PNS positif COVID-19 sehingga membuat instansi pemerintah harus ditutup.
“Terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 760 orang. Belum sembuh 502 orang. Sudah sembuh 220 orang. Meninggal dalam tugas 13 orang. Meninggal bukan dalam tugas 25 orang,” ujar Kepala Biro (Karo) Humas BKN Paryono melalui pesan singkatnya, Kamis (16/7/2020). (Baca juga: Update COVID-19: Tambah 1.574 Kasus, Total Positif Capai 81.668 orang
Sementara itu merujuk pada istilah baru yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan, jumlah kasus suspek mencapai ribuan. Seperti diketahui kasus suspek merujuk pada orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).
“Jumlah PNS yang ODP sebanyak 2.421. Dimana 1.399 orang di antaranya sudah selesai pemantauan dan tersisa 1.022 orang. Sedangkan untuk PNS yang PDP sebanyak 199 orang. Rinciannya adalah 107 belum sembuh, 78 telah sembuh, 3 meninggal dalam tugas, dan 11 meninggal bukan dalam tugas,” jelasnya. (Baca juga: Pemerintah Ganti Definisi Kontak Erat COVID-19, Ini Penjelasan Yuri)
Paryono menambahkan bahwa data PNS yang berkaitan dengan COVID-19 sangat dinamis. Dia pun berharap instansi dapat secara berkala melaporkan pegawainya yang diduga maupun sudah positif COVID-19.
“Terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 760 orang. Belum sembuh 502 orang. Sudah sembuh 220 orang. Meninggal dalam tugas 13 orang. Meninggal bukan dalam tugas 25 orang,” ujar Kepala Biro (Karo) Humas BKN Paryono melalui pesan singkatnya, Kamis (16/7/2020). (Baca juga: Update COVID-19: Tambah 1.574 Kasus, Total Positif Capai 81.668 orang
Sementara itu merujuk pada istilah baru yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan, jumlah kasus suspek mencapai ribuan. Seperti diketahui kasus suspek merujuk pada orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).
“Jumlah PNS yang ODP sebanyak 2.421. Dimana 1.399 orang di antaranya sudah selesai pemantauan dan tersisa 1.022 orang. Sedangkan untuk PNS yang PDP sebanyak 199 orang. Rinciannya adalah 107 belum sembuh, 78 telah sembuh, 3 meninggal dalam tugas, dan 11 meninggal bukan dalam tugas,” jelasnya. (Baca juga: Pemerintah Ganti Definisi Kontak Erat COVID-19, Ini Penjelasan Yuri)
Paryono menambahkan bahwa data PNS yang berkaitan dengan COVID-19 sangat dinamis. Dia pun berharap instansi dapat secara berkala melaporkan pegawainya yang diduga maupun sudah positif COVID-19.
(kri)
tulis komentar anda