9 Kasum TNI Kelahiran Jawa Tengah, Terakhir Baru Menjabat
Kamis, 19 Januari 2023 - 17:25 WIB
JAKARTA - Terdapat sejumlah Kepala Staf Umum atau Kasum TNI yang berasal dari Jawa Tengah . Salah satunya baru diganti pada Januari 2023 ini oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.
Dalam struktur organisasi TNI, Kasum TNI dipimpin oleh jenderal bintang tiga yang kedudukannya setara dengan Inspektorat Jenderal TNI.
Kasum TNI menjalankan fungsi sebagai pimpinan staf di lingkungan Markas Besar TNI. Dalam sejarahnya terdapat 31 nama yang telah menjabat di posisi ini.
Baca juga : Mutasi TNI, Letjen Bambang Ismawan Tukar Posisi dengan Eko Margiyono Jadi Kasum TNI
Dari jumlah nama tersebut, sembilan di antaranya merupakan kelahiran Jawa Tengah. Termasuk juga Kasum TNI yang baru diangkat tahun ini Letjen TNI Bambang Ismawan.
Berikut sembilan Kasum TNI kelahiran Jawa tengah :
1. Letnan Jenderal TNI (Purn) Dading Kalbuadi
Letjen TNI Dading Kalbuadi lahir di Adipala, Cilacap, Jawa Tengah, pada 14 April 1931. Dia menjabat sebagai Kepala Staf Umum pada tahun 1986 dan kemudian diangkat sebagai Inspektur Jenderal Dephankam setahun berselang.
Sepanjang kariernya di militer, Dading Kalbuadi sempat menjalankan operasi DI-TII, Jawa Barat, Trikora, penumpasan G30S dan Seroja di Timor Timur.
Dalam struktur organisasi TNI, Kasum TNI dipimpin oleh jenderal bintang tiga yang kedudukannya setara dengan Inspektorat Jenderal TNI.
Kasum TNI menjalankan fungsi sebagai pimpinan staf di lingkungan Markas Besar TNI. Dalam sejarahnya terdapat 31 nama yang telah menjabat di posisi ini.
Baca juga : Mutasi TNI, Letjen Bambang Ismawan Tukar Posisi dengan Eko Margiyono Jadi Kasum TNI
Dari jumlah nama tersebut, sembilan di antaranya merupakan kelahiran Jawa Tengah. Termasuk juga Kasum TNI yang baru diangkat tahun ini Letjen TNI Bambang Ismawan.
Berikut sembilan Kasum TNI kelahiran Jawa tengah :
1. Letnan Jenderal TNI (Purn) Dading Kalbuadi
Letjen TNI Dading Kalbuadi lahir di Adipala, Cilacap, Jawa Tengah, pada 14 April 1931. Dia menjabat sebagai Kepala Staf Umum pada tahun 1986 dan kemudian diangkat sebagai Inspektur Jenderal Dephankam setahun berselang.
Sepanjang kariernya di militer, Dading Kalbuadi sempat menjalankan operasi DI-TII, Jawa Barat, Trikora, penumpasan G30S dan Seroja di Timor Timur.
Lihat Juga :
tulis komentar anda