Pahoa Siap Penuhi Kebutuhan Pendidikan

Kamis, 30 April 2015 - 10:00 WIB
Pahoa Siap Penuhi Kebutuhan Pendidikan
Pahoa Siap Penuhi Kebutuhan Pendidikan
A A A
TANGERANG - Pahoa College Indonesia siap memenuhi kebutuhan pendidikan. Terbukti, sekolah yang berlokasi di Summarecon Serpong, Tangerang, ini membuka dua program studi terbaru, yakni Pendidikan Guru Bahasa Mandarin serta jurusan Ekonomi dan Perdagangan.

Program studi tersebut diklaim yang pertama di Indonesia. Ketua Yayasan Pendidikan dan Pengajaran (YPP) Pahoa Suryono Limputra mengatakan, pihaknya menjawab kebutuhan pendidikan nasional seiring makin eratnya hubungan bilateral antara Indonesia dengan China. Selama ini banyak masyarakat berminat mempelajari bahasa dan kebudayaan China, namun belum diimbangi jumlah dan kualitas guru bahasa Mandarin yang mumpuni.

”Semakin erat hubungan Indonesia dengan China menimbulkan pengaruh besar dalam aspek pendidikan dan ekonomi di Indonesia. Karena itu, banyak yang ingin mempelajari, tetapi masih mencari. Inilah jawaban kami akan kebutuhan pendidikan,” ujar Suryono beberapa waktu lalu. Dia menyampaikan, alasan jurusan tersebut baru dibuka adalah hanya masalah waktu, mengingat Pahoa baru berdiri pada 2008 lalu.

Dia meyakini, program studi Pendidikan Guru Bahasa Mandarin yang pertama di Indonesia ini hanya ada di Pahoa. Sedangkan, di kampus lain hanya ada jurusan Sastra China. ”Kita ini sekolah nasional unggulan, kita menitikberatkan moral, memberikan bahasa asing Mandarin dan Inggris secara intensif,” tuturnya.

Sistem pengajaran yang disiapkan Pahoa mengikuti sistem yang ada di Hebei Normal University yang merupakan lembaga perguruan tinggi negeri terkemuka di China. Tak hanya sistem, para pengajarnya pun didatangkan langsung dari perguruan tinggi tersebut. Fenomena dunia pendidikan di Tanah Air saat ini tengah mengalami pertumbuhan dalam minat mempelajari bahasa Mandarin. ”Sayangnya pertumbuhan minat ini tidak diimbangi dengan jumlah dan kualitas guru yang ada,” kata Suryono.

Belum lagi, terdapat kecenderungan kurang diminatinya profesi guru oleh masyarakat dan minimnya perlakuan serta apresiasi terhadap guru. Untuk itu, Pahoa menjawab persoalan tersebut dengan mengundang para pemuda-pemudi untuk menempuh pendidikan dan menjadi guru bahasa Mandarin. Wakil Ketua YPP Pahoa Iskandar Yusuf menambahkan, saat ini masih banyak yang belum mengenal Pahoa.

Padahal, Pahoa adalah sekolah yang terjangkau biaya pendidikannya. Rata-rata Rp12 juta per semester atau Rp24 juta per tahun. Sementara, uang pangkal pendidikan sebesar Rp10 juta.

Denny irawan
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7229 seconds (0.1#10.140)