PDIP Sinyalir Ada Upaya Pecah Belah Partai

Rabu, 08 April 2015 - 05:02 WIB
PDIP Sinyalir Ada Upaya Pecah Belah Partai
PDIP Sinyalir Ada Upaya Pecah Belah Partai
A A A
BLITAR - Internal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menduga ada upaya memecah belah partai, terkait munculnya nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi kandidat Ketua Umum (Ketum) PDIP.

“Ada pihak yang mencoba mendiskreditkan dan mengadu domba partai dengan menggunakan isu dari luar,“ kata Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di sela acara ziarah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di makam Proklamator RI Soekarno, Blitar, Selasa 7 April 2015.

Menurut Hasto, untuk mempertahankan soliditas partai, PDIP tidak memiliki pilihan lain selain mengkukuhkan kembali Megawati sebagai Ketua Umum. Mega dinilai memiliki keteguhan prinsip yang belum ada tandingannya.

Dibawah komando Mega, PDIP kata Hasto, terbukti mampu memenangi Pemilu 2014. Di sisi lain, seluruh arus bawah mulai tingkat ranting hingga DPD partai sudah menyatakan dukungan penuh terhadap Megawati.

Tidak heran bila kongres yang berlangsung 9-12 April 2015 nanti hanya akan mengukuhkan dan menetapkan Mega sebagai Ketum PDIP periode 2015-2020.

“Karena ini memilih Ketua Umum Partai bukan memilih Presiden. Soliditas adalah faktor penting. Dan jawabanya adalah Ibu Megawati Soekarnoputri,“ tegas Hasto.

Mengenai posisi jabatan Sekjen PDIP, secara diplomatis Hasto mengatakan, semuanya menjadi hak prerogatif Ketua Umum dan PDIP memiliki banyak kader yang mumpuni.

“Yang pasti semua yang terpilih harus siap menjalankan tugas. Ketum yang akan melantik di dalam kongres nanti,“ tandasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7601 seconds (0.1#10.140)