Zulkifli Minta Restu Muhammadiyah, Din Harap PAN Tak Pecah
A
A
A
YOGYAKARTA - Menjelang pemilihan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) atau Kongres PAN di Bali, kandidat ketua umum Zulkifli Hasan meminta dukungan dari warga Muhammadiyah. Permintaan dukungan itu disampaikan Zulkifli saat menyambangi para tokoh PP Muhammdiyah di Yogyakarta.
Kedatangan Zulkifli disambut langsung oleh Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dan tokoh lainnya di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Jalan Cik Di Tiro, Yogyakarta, Rabu (25/2/2015).
Zulkifli mengaku tersanjung dengan kedatangannya disambut para pemimpin Muhammadiyah. Dalam pertemuannya dengan para tokoh Zulkifli menyampaikan langsung permintaan dukungannya untuk maju sebagai calon ketua umum PAN.
Menanggapi permintaan dukungan tersebut, Din mengabulkannya secara tidak langsung. "Kami sangat gembira nanti jika yang terpilih (Ketum PAN) adalah figur-figur yang merawat Muhammadiyah. Jelas maksud saya?" katanya disambut tawa para tokoh Muhammadiyah yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut.
Din juga berpesan gelaran kongres tidak membuat kader PAN terpecah belah seperti Golkar atau PPP. "Jangan sampai terjadi pasca kongres saling gugat mengugat hingga pengadilan," pesan Din.
Menjawab pesan Din, Ketua MPR itu juga mengaku tidak ingin ada perpecahan pasca Kongres PAN. Zulkifli memastikan tidak ada gejolak di antara dia dan Ketum PAN Hatta Rajasa yang kembali bertarung dalam Kongres PAN di Bali, 27 Februari-2 Maret mendatang.
"PAN mudah-mudahan tetap utuh. Di (elite) atas, saya dan Pak Hatta tetap baik, biasa-biasa saja. Mohon doanya," jelas Zulkifli.
Kedatangan Zulkifli disambut langsung oleh Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dan tokoh lainnya di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Jalan Cik Di Tiro, Yogyakarta, Rabu (25/2/2015).
Zulkifli mengaku tersanjung dengan kedatangannya disambut para pemimpin Muhammadiyah. Dalam pertemuannya dengan para tokoh Zulkifli menyampaikan langsung permintaan dukungannya untuk maju sebagai calon ketua umum PAN.
Menanggapi permintaan dukungan tersebut, Din mengabulkannya secara tidak langsung. "Kami sangat gembira nanti jika yang terpilih (Ketum PAN) adalah figur-figur yang merawat Muhammadiyah. Jelas maksud saya?" katanya disambut tawa para tokoh Muhammadiyah yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut.
Din juga berpesan gelaran kongres tidak membuat kader PAN terpecah belah seperti Golkar atau PPP. "Jangan sampai terjadi pasca kongres saling gugat mengugat hingga pengadilan," pesan Din.
Menjawab pesan Din, Ketua MPR itu juga mengaku tidak ingin ada perpecahan pasca Kongres PAN. Zulkifli memastikan tidak ada gejolak di antara dia dan Ketum PAN Hatta Rajasa yang kembali bertarung dalam Kongres PAN di Bali, 27 Februari-2 Maret mendatang.
"PAN mudah-mudahan tetap utuh. Di (elite) atas, saya dan Pak Hatta tetap baik, biasa-biasa saja. Mohon doanya," jelas Zulkifli.
(hyk)