Feriyani Lim Laporkan Abraham Samad ke Mabes Polri
A
A
A
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad kembali dilaporkan ke Mabes Polri. Pelapor adalah seorang perempuan bernama Feriyani Lim.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Mabes Polri Komisaris Besar (Kombes) Polisi Rikwanto mengatakan, Abraham Samad dilaporkan terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen yang digunakan untuk pembuatan paspor.
"Tadi malam ada seorang wanita bernama Feriyani Lim melaporkan ke Bareskrim dalam kaitan pemalsuan dokumen, dalam hal ini KTP dan Kartu Keluarga (KK). Terlapornya AS," kata Rikwanto, di Bareskrim Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/2/2015)
Menurutnya, kasus yang dilaporkan Feriyani Lim ini terjadi pada tahun 2007 silam. Rikwanto menjelaskan, Feriyani Lim sendiri juga sudah berstatus tersangka dalam kasus pemalsuan dokumen tersebut.
Maka itu pihaknya tidak mau tergesa-gesa memeriksa Feriyani Lim. "Dia di Polda Sulawesi Selatan sebagai tersangka, dan saat ini dalam pemeriksaan di sana. Selesai pemeriksaan di sana kita jadwalkan periksa di sini," jelasnya.
Dia menambahkan, kasus Feriyani Lim di Sulawesi Selatan bermula adanya laporan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Namun, Rikwanto mengaku belum mengetahui nama LSM tersebut. "Saya lagi mencari juga ini," tandasnya.
Sebelumnya Abraham Samad juga dilaporkan ke Mabes Polri terkait aktifitas politiknya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 oleh Direktur Eksekutif KPK Watch Indonesia, M Yusuf Sahide.
Abraham Samad dilaporkan pernah bertemu beberapa kali dengan beberapa elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) karena keinginannya mendampingi Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2014.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Mabes Polri Komisaris Besar (Kombes) Polisi Rikwanto mengatakan, Abraham Samad dilaporkan terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen yang digunakan untuk pembuatan paspor.
"Tadi malam ada seorang wanita bernama Feriyani Lim melaporkan ke Bareskrim dalam kaitan pemalsuan dokumen, dalam hal ini KTP dan Kartu Keluarga (KK). Terlapornya AS," kata Rikwanto, di Bareskrim Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/2/2015)
Menurutnya, kasus yang dilaporkan Feriyani Lim ini terjadi pada tahun 2007 silam. Rikwanto menjelaskan, Feriyani Lim sendiri juga sudah berstatus tersangka dalam kasus pemalsuan dokumen tersebut.
Maka itu pihaknya tidak mau tergesa-gesa memeriksa Feriyani Lim. "Dia di Polda Sulawesi Selatan sebagai tersangka, dan saat ini dalam pemeriksaan di sana. Selesai pemeriksaan di sana kita jadwalkan periksa di sini," jelasnya.
Dia menambahkan, kasus Feriyani Lim di Sulawesi Selatan bermula adanya laporan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Namun, Rikwanto mengaku belum mengetahui nama LSM tersebut. "Saya lagi mencari juga ini," tandasnya.
Sebelumnya Abraham Samad juga dilaporkan ke Mabes Polri terkait aktifitas politiknya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 oleh Direktur Eksekutif KPK Watch Indonesia, M Yusuf Sahide.
Abraham Samad dilaporkan pernah bertemu beberapa kali dengan beberapa elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) karena keinginannya mendampingi Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2014.
(kur)