Kinerja Jokowi-JK Berdasarkan Survei Indopolling
A
A
A
JAKARTA - Lembaga survei Indopolling melakukan survei terhadap kinerja Pemerintah Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK).
Hasil survei menunjukkan Kabinet Kerja Jokowi-JK hanya mendapatkan penilaian tinggi pada bidang toleransi kehidupan beragama.
"Tertinggi ada pada menjaga toleransi kehidupan beragama sebesar 78%," kata peneliti Indopolling network saat rilis survei bertajuk Menakar Kepercayaan Publik terhadap Nawacita Jokowi-JK di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Rabu (27/1/2015).
Disusul program turunan lainnya seperti menumbuhkan semangat gotong royong (77%), program Indonesia Sehat (74%), Indonesia pintar (73%), membangun dan menata pasar tradsional (73%), pemerataan pendidikan untuk masyarakat miskin (71,5%) meningkatkan kesejahteraan desa melalui implementasi UU Desa (70,0%) dan mewujudkan program keluarga sejahtera (70%).
Sementara dalam bidang hukum dan ekonomi, tingkat kepercayaan publik terhadap Pemerintah Jokowi-JK masih rendah yakni masih di bawah program bidang kesejahteraan sosial dan hal kebudayaan.
"Memperkuat posisi KPK sebesar 68,2% dengan catatan sebelum terjadi kisruh Polri versus KPK," ujarnya.
Bahkan dalam hal penegakan hukum oleh institusi Polri dan kejaksaan, tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintahan ini masih di bawah 60%. "Mewujudkan Polri yang profesional (54,5%)," tambahnya.
Survei Indopolling dilakukan pada 1-9 Desember 2014. Survei tersebut dilakukan di 33 provinsi di Indonesia dengan sasaran warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas.
Cara survei dilakukan dengan mengambil 1.100 responden dengan margin error plus minus 3% dan tingkat kepercayaan 95%. Metode survei dilakukan dengan cara multistage random sampling.
Hasil survei menunjukkan Kabinet Kerja Jokowi-JK hanya mendapatkan penilaian tinggi pada bidang toleransi kehidupan beragama.
"Tertinggi ada pada menjaga toleransi kehidupan beragama sebesar 78%," kata peneliti Indopolling network saat rilis survei bertajuk Menakar Kepercayaan Publik terhadap Nawacita Jokowi-JK di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Rabu (27/1/2015).
Disusul program turunan lainnya seperti menumbuhkan semangat gotong royong (77%), program Indonesia Sehat (74%), Indonesia pintar (73%), membangun dan menata pasar tradsional (73%), pemerataan pendidikan untuk masyarakat miskin (71,5%) meningkatkan kesejahteraan desa melalui implementasi UU Desa (70,0%) dan mewujudkan program keluarga sejahtera (70%).
Sementara dalam bidang hukum dan ekonomi, tingkat kepercayaan publik terhadap Pemerintah Jokowi-JK masih rendah yakni masih di bawah program bidang kesejahteraan sosial dan hal kebudayaan.
"Memperkuat posisi KPK sebesar 68,2% dengan catatan sebelum terjadi kisruh Polri versus KPK," ujarnya.
Bahkan dalam hal penegakan hukum oleh institusi Polri dan kejaksaan, tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintahan ini masih di bawah 60%. "Mewujudkan Polri yang profesional (54,5%)," tambahnya.
Survei Indopolling dilakukan pada 1-9 Desember 2014. Survei tersebut dilakukan di 33 provinsi di Indonesia dengan sasaran warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas.
Cara survei dilakukan dengan mengambil 1.100 responden dengan margin error plus minus 3% dan tingkat kepercayaan 95%. Metode survei dilakukan dengan cara multistage random sampling.
(dam)