PPP Apresiasi Kesediaan Din Jadi Mediator Islah
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP PPP Fernita Darwis mengaku, partainya mempertimbangkan niat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin untuk menjadi mediator islah partainya.
Menurutnya, track record Din yang dinilai sebagai tokoh internasional sekaligus sosok negarawan, dipercaya banyak orang menjadi pertimbangan sendiri bagi partai berlambang Kakbah ini.
"Saya sangat mengapresiasi dan mendukung kesediaan Pak Din Syamsuddin yang bersedia menjadi mediator islah PPP," kata Fernita kepada Sindonews, di Jakarta, Rabu (24/12/2014).
Selain mempunyai track record, Fernita percaya Din akan menjadi penengah yang netral untuk kedua kubu. Dia meyakini, langkah Ketua Umum PP Muhammadiyah itu akan mendapat dukungan penuh dari kader dan pengurus partai.
"Beliau (Din) tidak berpihak ke A maupun ke B. Dia berada di tengah, tidak ada kepentingan di PPP. Jadi sangat cocok jika menjadi mediator," imbuhnya.
Menurut Fernita, kesediaan Din menjadi mediator islah PPP pun disambut Ketua Umum PPP Djan Faridz. Katanya, Djan secara pribadi akan menindaklanjuti niat baik Din tersebut.
"Mudah-mudahan dengan tangan dingin Pak Din bisa terjadi islah yang selama ini diharapkan oleh seluruh kader PPP," pungkasnya.
Menurutnya, track record Din yang dinilai sebagai tokoh internasional sekaligus sosok negarawan, dipercaya banyak orang menjadi pertimbangan sendiri bagi partai berlambang Kakbah ini.
"Saya sangat mengapresiasi dan mendukung kesediaan Pak Din Syamsuddin yang bersedia menjadi mediator islah PPP," kata Fernita kepada Sindonews, di Jakarta, Rabu (24/12/2014).
Selain mempunyai track record, Fernita percaya Din akan menjadi penengah yang netral untuk kedua kubu. Dia meyakini, langkah Ketua Umum PP Muhammadiyah itu akan mendapat dukungan penuh dari kader dan pengurus partai.
"Beliau (Din) tidak berpihak ke A maupun ke B. Dia berada di tengah, tidak ada kepentingan di PPP. Jadi sangat cocok jika menjadi mediator," imbuhnya.
Menurut Fernita, kesediaan Din menjadi mediator islah PPP pun disambut Ketua Umum PPP Djan Faridz. Katanya, Djan secara pribadi akan menindaklanjuti niat baik Din tersebut.
"Mudah-mudahan dengan tangan dingin Pak Din bisa terjadi islah yang selama ini diharapkan oleh seluruh kader PPP," pungkasnya.
(maf)