KRI John Lie Tambah Kekuatan TNI AL

Minggu, 14 Desember 2014 - 11:29 WIB
KRI John Lie Tambah...
KRI John Lie Tambah Kekuatan TNI AL
A A A
MANADO - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Marsetio melakukan pengukuhan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) John Lie-358 di Pelabuhan Samudera Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), kemarin.

Pengukuhan tersebut dilakukan dalam suatu upacara militer, dihadiri antara lain Gubernur Sulut Sinyo Sarundajang, sejumlah pejabat perwira tinggi TNI AL, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Sulut, serta keluarga dari pahlawan nasional Laksamana Muda TNI (Purn) John Lie. Marsetio mengatakan, pemerintah telah melengkapi kekuatan laut TNI AL dengan tiga buah kapal fregat salah satunya KRI John Lie yang dibuat di BAE Inggris.

Pemberian nama KRI John Lie merupakan bentuk penghargaan kepada pahlawan nasional Laksamana Muda Jhon Lie. ”Tentunya apa yang selama ini telah diberikan dan dicontohkan pahlawan Laksamana Muda John Lie telah menginspirasi bagi pembangunan di Indonesia,” katanya.

Dia sangat berharap dengan pemberian nama pahlawan nasional pada kapal perang ini, menjadikan detak jantung pengawal yaitu prajurit yang mengawakiKRIJohnLie, mengalir semangat patriotisme dan nasionalisme para pahlawan. Dia mengatakan kehadiran kapal perang KRI John Lie akan memperkuat jajaran armada kawasan timur dalam menegakkan kedaulatan dan hukum di laut.

”Kehadiran KRI John Lie akan memberikan manfaat, memberikan nilai tambah bagi kesejahteraan, bagi pengamananlaut yang ada di Sulawesi,” katanya. Di sisi lain, Sekjen DPP Partai Gerindra DPR Ahmad Muzani mengatakan pihaknya mendukung rencana Menhan Ryamizard Ryacudu dan Panglima TNI Jenderal Moeldoko yang ingin mewujudkan TNI menjadi kekuatan 10 besar di dunia.

”Iya kami mendukung karena kami ingin memperkuat basis kekuatan militer. Bagaimana TNI kuat sebagai basis pertahanan negara. Meskipun tidak ada ancaman perang, kalau sewaktu-waktu dibutuhkan harus siap. Perdamaian adalah ketika kita siap berperang,” papar mantan anggota Komisi I DPR ini kemarin.

Sucipto/Ant
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6673 seconds (0.1#10.140)