Pakde Karwo Siap Bersaksi untuk Fuad Amin
A
A
A
SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyatakan kesiapannya bila diperiksa oleh KPK terkait terkait kasus dugaan korupsi yang dilakukan Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan Fuad Amin Imron.
Pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini mengatakan, kasus yang menjerat Bupati Bangkalan dua priode itu tidak ada sangkut pautnya dengan Pemprov Jatim.
"Informasinya, apa yang dilakukan Fuad Amin tidak ada kaitannya dengan kegiatan Pemprov Jatim," kata Pakde usai peringatan Hari Anti Korupsi di Gedung Negara Grahadi, Rabu 10 Desember kemarin.
Mantan Sekdaprov Jatim ini mengaku mengetahui kabar penangkapan Fuad Amin dari pesan pendek dan membaca sejumlah media sosial.
Saat penangkapan itu, memang Soekarwo berada di Amerika. Meski demikian, pihaknya telah melakukan kroscek ke sejumlah stakeholder di Pemprov Jatim.
Salah satunya adalah meminta klarifikasi dari Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Pemprov Jatim.
"Saya langsung cek itu murni masalah di Bangkalan," ujarnya.
Meski demikian, jika diperlukan, sebagai warga negara yang baik akan memberikan keterangan kepada KPK.
Pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini mengatakan, kasus yang menjerat Bupati Bangkalan dua priode itu tidak ada sangkut pautnya dengan Pemprov Jatim.
"Informasinya, apa yang dilakukan Fuad Amin tidak ada kaitannya dengan kegiatan Pemprov Jatim," kata Pakde usai peringatan Hari Anti Korupsi di Gedung Negara Grahadi, Rabu 10 Desember kemarin.
Mantan Sekdaprov Jatim ini mengaku mengetahui kabar penangkapan Fuad Amin dari pesan pendek dan membaca sejumlah media sosial.
Saat penangkapan itu, memang Soekarwo berada di Amerika. Meski demikian, pihaknya telah melakukan kroscek ke sejumlah stakeholder di Pemprov Jatim.
Salah satunya adalah meminta klarifikasi dari Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Pemprov Jatim.
"Saya langsung cek itu murni masalah di Bangkalan," ujarnya.
Meski demikian, jika diperlukan, sebagai warga negara yang baik akan memberikan keterangan kepada KPK.
(whb)