Amnesti Internasional: Israel Lakukan Kejahatan Perang

Rabu, 10 Desember 2014 - 16:31 WIB
Amnesti Internasional: Israel Lakukan Kejahatan Perang
Amnesti Internasional: Israel Lakukan Kejahatan Perang
A A A
LONDON - Pemantau hak asasi manusia (HAM) Amnesti Internasional (AI) mengungkapkan militer Israel terbukti melakukan kejahatan perang dalam serangan ke Gaza pada Juli hingga Agustus silam.

AI juga meminta agar orang yang bertanggung jawab dalam serangan militer Israel ke Gaza diajukan ke Mahkamah Internasional. “Semua bukti yang ada menunjukkan terjadi kerusakan skala besar yang dilakukan dengan sengaja dan tanpa pembenaran militer,” kata Philip Luther, direktur Amnesti Internasional Program Timur Tengah dan Afrika Utara, dikutip AFP, kemarin.

“Kejahatan perang harus diinvestigasi dengan independen dan seimbang. Siapa pun yang bertanggungjawabharusdibawa ke pengadilan,” tuturnya. Laporan AI juga memasukkan pernyataan militer Israel yang berdalih kalau serangan ke Gaza sebagai hukuman terhadap rakyat Gaza. “Israel mendesain serangan itu untuk menghancurkan kehidupan mereka,” kata Luther.

Tidak ada bantahan ataupun konfirmasi dari pemerintah Israel terkait tuduhan AI. Sebelumnya, pemerintahan zionis itu berulang kali menolak untuk bekerja sama dengan para penyidik Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) mengenai tuduhan kejahatan perang. Militer Israel mengklaim telah melaksanakan serangkaian penyelidikan kriminal terhadap berbagai insiden peperangan.

Tragedi yang diselidiki adalah pengeboman sekolah PBB yang menewaskan 15 orang dan pengeboman yang membunuh empat anak di pantai. Namun, investigasi Israel itu dinilai tidak independen. Lebih dari 2.100 warga Palestina, sebagian besar warga sipil, tewas dalam pertempuran antara Israel dan Hamas yang berakhir 26 Agustus silam. Korban juga berjatuhan di pihak Israel, yakni 73 orang tewas dengan 67 di antaranya tentara.

Andika hendra m
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6723 seconds (0.1#10.140)