Harga BBM Naik, Masyarakat Miskin Kian Terjepit
A
A
A
JAKARTA - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat kehidupan masyarakat kian sulit. Apalagi bagi masyarakat miskin.
Aktivis Solidaritas untuk Pergerakan Aktivis Indonesia (Suropati) Aditya Iskandar memprediksi kenaikan harga BBM akan diikuti dengan kenaikan harga kebutuhan pokok.
"Jika BBM naik, apakah pemerintah dapat menjamin harga-harga di Indonesia tidak akan naik ?" tutur Aditya dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (16/11/2014).
Menurut dia, jika pemerintah menaikkan harga BBM hingga Rp3.000 per liter maka inflasi bisa mencapai 4%. "Dampaknya sangat berat bagi masyarakat menengah ke bawah," tandasnya.
Menurut dia, jika pemerintah ingin menaikkan harga BBM untuk menghemat anggaran maka alasan itu tidak tepat. "Itu hanya alasan klasik dari pemerintah," ujarnya.
Aktivis Solidaritas untuk Pergerakan Aktivis Indonesia (Suropati) Aditya Iskandar memprediksi kenaikan harga BBM akan diikuti dengan kenaikan harga kebutuhan pokok.
"Jika BBM naik, apakah pemerintah dapat menjamin harga-harga di Indonesia tidak akan naik ?" tutur Aditya dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (16/11/2014).
Menurut dia, jika pemerintah menaikkan harga BBM hingga Rp3.000 per liter maka inflasi bisa mencapai 4%. "Dampaknya sangat berat bagi masyarakat menengah ke bawah," tandasnya.
Menurut dia, jika pemerintah ingin menaikkan harga BBM untuk menghemat anggaran maka alasan itu tidak tepat. "Itu hanya alasan klasik dari pemerintah," ujarnya.
(dam)