KIH Pertegas Tidak Cari Kursi di Komisi DPR
Rabu, 12 November 2014 - 19:35 WIB

KIH Pertegas Tidak Cari Kursi di Komisi DPR
A
A
A
JAKARTA - Kesepakatan yang telah dibuat oleh dua kubu di DPR yaitu Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) salah satunya adalah penambahan kursi pemimpin di masing-masing komisi.
Namun politikus Partai Nasdem yang tergabung dalam KIH Jhonny Plate menegaskan, adanya kesepakatan tersebut tidak serta merta memberikan kesimpulan bahwa KIH ingin mencari kursi di pimpinan.
"Kalau ada pemekaran pimpinan jadi 79 pimpinan, KIH mendapat 21 pimpinan itu sama dengan 26 persen, maka 74 persen dimiliki KMP. Kalau KIH Cari kedudukan maka pimpinan untuk KIH itu 56 persen dan KMP 44 persen," ujar Jhonny di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2014).
Jhonny mengatakan, pemimpin alat kelengkapan dewan (AKD) di setiap komisi harus memiliki kompetensi yang sesuai di bidangnya. Agar segala tugas yang ada di setiap komisi dapat terselesaikan dengan baik.
"Pimpinan ketua dan wakil ketua di AKD itu pimpinan untuk alat kerja. Jadi yang dibutuhkan kompetensi, memberikan resource yang mereka miliki, sehingga right man on the rights place," ungkapnya.
"Jadi tugas di setiap AKD dapat diselesikan dengan baik," sambungnya.
Namun politikus Partai Nasdem yang tergabung dalam KIH Jhonny Plate menegaskan, adanya kesepakatan tersebut tidak serta merta memberikan kesimpulan bahwa KIH ingin mencari kursi di pimpinan.
"Kalau ada pemekaran pimpinan jadi 79 pimpinan, KIH mendapat 21 pimpinan itu sama dengan 26 persen, maka 74 persen dimiliki KMP. Kalau KIH Cari kedudukan maka pimpinan untuk KIH itu 56 persen dan KMP 44 persen," ujar Jhonny di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2014).
Jhonny mengatakan, pemimpin alat kelengkapan dewan (AKD) di setiap komisi harus memiliki kompetensi yang sesuai di bidangnya. Agar segala tugas yang ada di setiap komisi dapat terselesaikan dengan baik.
"Pimpinan ketua dan wakil ketua di AKD itu pimpinan untuk alat kerja. Jadi yang dibutuhkan kompetensi, memberikan resource yang mereka miliki, sehingga right man on the rights place," ungkapnya.
"Jadi tugas di setiap AKD dapat diselesikan dengan baik," sambungnya.
(maf)