Panglima TNI Prakarsai Pembuatan Jutaan Lubang Biopori
A
A
A
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko meresmikan gerakan pembuatan lubang resapan biopori. Hal itu dilakukan dalam rangka memeriahkan peringatan HUT TNI ke-69 tahun 2014.
Moeldoko mengatakan, dirinya menyadari akan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Sehingga TNI beserta jajarannya dan masyarakat ingin memelopori pembuatan berjuta-juta lubang resapan biopori yang sangat mudah namun manfaatnya sangat besar bagi bumi.
"Gerakan ini merupakan salah satu wujud upaya TNI untuk melestarikan lingkungan dan penghijauan, karena kehidupan dan aktivitas mikro organisme membuat tanah menjadi gembur dan subur," kata Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (24/9/2014).
Kegiatan pembuatan lubang resapan biopori ini, lanjut Moeldoko, telah dimulai oleh TNI awal Agustus 2014 lalu dengan target 3.110.000 dan hingga saat ini sudah mencapai 10.300.000 lubang, dan akan terus berkelanjutan meski sudah melampui target.
"Kegiatan ini contoh sederhana yang baik, murah dan mudah untuk diterapkan di lingkungan masyarakat karena manfaatnya besar bagi lingkungan," kata Moeldoko.
Seperti pantauan Sindonews di Lapangan Parkir GOR Ahmad Yani Mabes TNI Cilangkap, sekitar pukul 09.30 WIB, Moeldoko didampingi Kepala Staf Angkatan, musisi Iwan Fals dan Ketua MURI Jaya Suprana, secara simbolis membuat lubang resapan biopori.
Acara itu sekaligus sebagai pembuka gerakan pembuatan lubang resapan biopori secara nasional bertema, "Bersama TNI, Lingkungan Sehat Rakyat Sejahtera." Acara itu dilanjutkan teleconference Panglima TNI dengan Pangkotama TNI seluruh Indonesia.
Moeldoko mengatakan, dirinya menyadari akan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Sehingga TNI beserta jajarannya dan masyarakat ingin memelopori pembuatan berjuta-juta lubang resapan biopori yang sangat mudah namun manfaatnya sangat besar bagi bumi.
"Gerakan ini merupakan salah satu wujud upaya TNI untuk melestarikan lingkungan dan penghijauan, karena kehidupan dan aktivitas mikro organisme membuat tanah menjadi gembur dan subur," kata Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (24/9/2014).
Kegiatan pembuatan lubang resapan biopori ini, lanjut Moeldoko, telah dimulai oleh TNI awal Agustus 2014 lalu dengan target 3.110.000 dan hingga saat ini sudah mencapai 10.300.000 lubang, dan akan terus berkelanjutan meski sudah melampui target.
"Kegiatan ini contoh sederhana yang baik, murah dan mudah untuk diterapkan di lingkungan masyarakat karena manfaatnya besar bagi lingkungan," kata Moeldoko.
Seperti pantauan Sindonews di Lapangan Parkir GOR Ahmad Yani Mabes TNI Cilangkap, sekitar pukul 09.30 WIB, Moeldoko didampingi Kepala Staf Angkatan, musisi Iwan Fals dan Ketua MURI Jaya Suprana, secara simbolis membuat lubang resapan biopori.
Acara itu sekaligus sebagai pembuka gerakan pembuatan lubang resapan biopori secara nasional bertema, "Bersama TNI, Lingkungan Sehat Rakyat Sejahtera." Acara itu dilanjutkan teleconference Panglima TNI dengan Pangkotama TNI seluruh Indonesia.
(kri)