Daerah Otonomi Baru Sering Jadi Janji Manis Politikus
A
A
A
JAKARTA - Adanya aturan pengusulan satu pintu daerah otonomi baru (DOB) dinilai akan meminimalisasi obral pemekaran.
Pasalnya seringkali menjelang pemilu para politikus menjanjikan pemekaran kepada konstituennya.
"Ini pemutusan politisasi daerah pemekaran. Jadi tidak ada lagi dalam kampanye ada topik atau janji pemekaran," ujar Peneliti LIPI Siti Zuhro kepada KORAN SINDO, Minggu 14 September 2014.
Siti mengatakan, selama ini pemekaran dijadikan komoditas para politikus dalam kampanye. Sehingga tidak mengherankan jika menjelang pemilu banyak usulan DOB diterima oleh DPR.
"Dengan alasan sebagai aspirasi rakyat. Jadi pemekaran yang terjadi sarat kepentingan politik bukan memang untuk dimekarkan," tuturnya.
Selain itu, Siti menilai aturan ini akan membuat pemekaran tidak liar seperti sekarang ini. Pasalnya usulan pemekaran melalui tiga pintu yakni pemerintah, DPR dan DPD.
"Pemekaran lebih dapat tertata dan dapat mengakhiri maraknya lahirnya daerah-daerah baru seperti beberapa tahun terakhir," katanya.
Pasalnya seringkali menjelang pemilu para politikus menjanjikan pemekaran kepada konstituennya.
"Ini pemutusan politisasi daerah pemekaran. Jadi tidak ada lagi dalam kampanye ada topik atau janji pemekaran," ujar Peneliti LIPI Siti Zuhro kepada KORAN SINDO, Minggu 14 September 2014.
Siti mengatakan, selama ini pemekaran dijadikan komoditas para politikus dalam kampanye. Sehingga tidak mengherankan jika menjelang pemilu banyak usulan DOB diterima oleh DPR.
"Dengan alasan sebagai aspirasi rakyat. Jadi pemekaran yang terjadi sarat kepentingan politik bukan memang untuk dimekarkan," tuturnya.
Selain itu, Siti menilai aturan ini akan membuat pemekaran tidak liar seperti sekarang ini. Pasalnya usulan pemekaran melalui tiga pintu yakni pemerintah, DPR dan DPD.
"Pemekaran lebih dapat tertata dan dapat mengakhiri maraknya lahirnya daerah-daerah baru seperti beberapa tahun terakhir," katanya.
(maf)