Penjelasan RRI Soal Quick Count Pilpres 2014
A
A
A
JAKARTA - Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) angkat bicara menanggapi pemberitaan quick count alias penghitungan cepat Pilpres 2014 yang dilakukannya.
"LPP RRI dalam rangka Pemilu 2014 menyelenggarakan program radio pemilu 2014, salah satunya adalah quick count," ujar Dirut LPP RRI Niken Rosalita Widiastuti dalam keterangan persnya, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Dirinya menjelaskan, penyelenggara quick count adalah Puslitbangdiklat RRI yang mempunyai tugas dan fungsi melakukan survei, penelitian, pendidikan, pelatihan dan pengembangan peran LPP RRI.
Lebih lanjut dia mengatakan, quick count dengan Metode Multistage Random Sampling yang dilakukan Puslitbangdiklat RRI bertujuan untuk memberikan layanan informasi yang obyektif kepada publik didasarkan pada kaidah keilmuan dengan mengedepankan nilai-nilai netral dan independen, tanpa pretensi dan tanpa keberpihakan dengan capres-cawapres manapun.
"Quick count yang dilakukan Puslitbangdiklat RRI bebas dari pengaruh pihak luar karena seluruh pembiayaan menggunakan anggaran Puslitbangdiklat LPP RRI," tuturnya.
Dia pun menyatakan bahwa Penyelenggaraan quick count oleh Puslitbangdiklat RRI telah mendapat izin dari KPU melalui sertifikat KPU nomor 035/LS-LHC/KPU-RI/II/2014 yang ditandatangani oleh ketua KPU pada bulan Februari 2014.
"Quick count yang dilakukan Puslitbangdiklat RRI pada memiliki tingkat keakurasian yang tinggi mendekati hasil penghitungan nyata oleh KPU, yakni di bawah toleransi kesalahan 1 persen. Kinerja quick count RRI tersebut telah diapresiasi oleh Komisi I DPR RI dan banyak pihak lainya," katanya.
Selain quick count, lanjut dia, Puslibangdiklat RRI juga menyelenggarakan Exit Poll dan News Feeding (Berita dari TPS amatan). Bahkan, lanjut dia, sebelum Pemilu Legislatif Puslitbangdiklat menyelenggarakan survei pra-Pemilu untuk mengetahui persepsi publik terhadap pemilu dan persepsi publik terhadap siaran Pemilu RRI.
Lebih jauh dia mengatakan, hasil quick count Puslitbangdiklat LPP RRI hanya digunakan sebagai referensi. Hasil yang pasti adalah hasil dari real count Komisi Pemilihan Umum.
"Demikian penjelasan tentang quick count Puslitbangdiklat LPP RRI. Kami mengucapkan terimakasih yang tulus atas dukungan, kritik dan saran dari semua pihak, yang semua itu untuk memotivasi seluruh Angkasawan-angkasawati RRI agar selalu memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat untuk kepentingan bangsa dan negara," pungkasnya.
"LPP RRI dalam rangka Pemilu 2014 menyelenggarakan program radio pemilu 2014, salah satunya adalah quick count," ujar Dirut LPP RRI Niken Rosalita Widiastuti dalam keterangan persnya, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Dirinya menjelaskan, penyelenggara quick count adalah Puslitbangdiklat RRI yang mempunyai tugas dan fungsi melakukan survei, penelitian, pendidikan, pelatihan dan pengembangan peran LPP RRI.
Lebih lanjut dia mengatakan, quick count dengan Metode Multistage Random Sampling yang dilakukan Puslitbangdiklat RRI bertujuan untuk memberikan layanan informasi yang obyektif kepada publik didasarkan pada kaidah keilmuan dengan mengedepankan nilai-nilai netral dan independen, tanpa pretensi dan tanpa keberpihakan dengan capres-cawapres manapun.
"Quick count yang dilakukan Puslitbangdiklat RRI bebas dari pengaruh pihak luar karena seluruh pembiayaan menggunakan anggaran Puslitbangdiklat LPP RRI," tuturnya.
Dia pun menyatakan bahwa Penyelenggaraan quick count oleh Puslitbangdiklat RRI telah mendapat izin dari KPU melalui sertifikat KPU nomor 035/LS-LHC/KPU-RI/II/2014 yang ditandatangani oleh ketua KPU pada bulan Februari 2014.
"Quick count yang dilakukan Puslitbangdiklat RRI pada memiliki tingkat keakurasian yang tinggi mendekati hasil penghitungan nyata oleh KPU, yakni di bawah toleransi kesalahan 1 persen. Kinerja quick count RRI tersebut telah diapresiasi oleh Komisi I DPR RI dan banyak pihak lainya," katanya.
Selain quick count, lanjut dia, Puslibangdiklat RRI juga menyelenggarakan Exit Poll dan News Feeding (Berita dari TPS amatan). Bahkan, lanjut dia, sebelum Pemilu Legislatif Puslitbangdiklat menyelenggarakan survei pra-Pemilu untuk mengetahui persepsi publik terhadap pemilu dan persepsi publik terhadap siaran Pemilu RRI.
Lebih jauh dia mengatakan, hasil quick count Puslitbangdiklat LPP RRI hanya digunakan sebagai referensi. Hasil yang pasti adalah hasil dari real count Komisi Pemilihan Umum.
"Demikian penjelasan tentang quick count Puslitbangdiklat LPP RRI. Kami mengucapkan terimakasih yang tulus atas dukungan, kritik dan saran dari semua pihak, yang semua itu untuk memotivasi seluruh Angkasawan-angkasawati RRI agar selalu memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat untuk kepentingan bangsa dan negara," pungkasnya.
(maf)