Siap Diaudit, IRC Tak Ada Persiapan Khusus
A
A
A
JAKARTA - Semua lembaga survei yang menyajikan quick count alias hitung cepat dalam pemilihan presiden (pilkres) 9 Juli kemarin, didorong untuk segera diaudit.
Langkah itu muncul menyusul perbedaan hasil dan terjadi saling klaim antar kedua capres, sehingga membingungkan masyarakat.
Direktur Riset Indonesia Research Center (IRC) Yunita Mandolang menegaskan, tidak ada masalah jika lembaganya harus diaudit, terkait hitung cepat saat pilpres kemarin.
"Untuk audit tidak masalah sebetulnya," kata Yunita Mandolang kepada wartawan di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (12/7/2014).
Yunita mengaku tidak ada persiapan khusus, jika harus diaudit karena semua data sudah lengkap. Data IRC menunjukkan bahwa Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa unggul dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
"Kesiapan audit kita tidak perlu menyiapkan apa-apa, silakan bisa datang cari datang yang ingin diperoleh," tegasnya.
IRC kata perempuan berambut pendek ini, siap diaudit termasuk dana yang digunakan. Dia mengatakan, lembaganya menggunakan metode yang dapat dipertanggungjawabkan.
"Iya, saya kemarin bikin rilis, metodenya sudah saya tulis, sebaran sampelnya juga sudah ada. Terus saya sudah menyiapkan dari TPS mana saja sampel kita peroleh, sehingga kita mendapatkan hasil seperti itu. Kalau mau telepon relawan kami, Ketua TPS yang menjadi sampel kami juga bisa," tukasnya.
Langkah itu muncul menyusul perbedaan hasil dan terjadi saling klaim antar kedua capres, sehingga membingungkan masyarakat.
Direktur Riset Indonesia Research Center (IRC) Yunita Mandolang menegaskan, tidak ada masalah jika lembaganya harus diaudit, terkait hitung cepat saat pilpres kemarin.
"Untuk audit tidak masalah sebetulnya," kata Yunita Mandolang kepada wartawan di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (12/7/2014).
Yunita mengaku tidak ada persiapan khusus, jika harus diaudit karena semua data sudah lengkap. Data IRC menunjukkan bahwa Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa unggul dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
"Kesiapan audit kita tidak perlu menyiapkan apa-apa, silakan bisa datang cari datang yang ingin diperoleh," tegasnya.
IRC kata perempuan berambut pendek ini, siap diaudit termasuk dana yang digunakan. Dia mengatakan, lembaganya menggunakan metode yang dapat dipertanggungjawabkan.
"Iya, saya kemarin bikin rilis, metodenya sudah saya tulis, sebaran sampelnya juga sudah ada. Terus saya sudah menyiapkan dari TPS mana saja sampel kita peroleh, sehingga kita mendapatkan hasil seperti itu. Kalau mau telepon relawan kami, Ketua TPS yang menjadi sampel kami juga bisa," tukasnya.
(maf)