Visi Misi Jokowi-JK Soal Pangan, Energi dan Lingkungan

JAKARTA - Pasangan Jokowi-JK mendapatkan kesempatan kedua dalam memaparkan visi misinya mengenai tema debat malam ini, yakni Pangan, Energi, dan Lingkungan.

Debat capres pada malam ini digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta, Sabtu (5/7/2014).

Dalam pemaparan visi misi, Jusuf Kalla (JK) mewakili pasangan Jokowi-JK. Dalam pemaparannya, JK menegaskan lima tahun terakhir merupakan masa krusial bagi kita.

Pertama mengalami krisis energi yang luar biasa. Kemudian terus melakukan impor pangan yang juga luar biasa. Padahal kita memiliki luas sawah 8 juta hektare dari 12 juta hektare.

"Energi kebutuhan penting. Tidak ada gerak manusia tanpa energi, kita mengalami krisis dewasa ini, baik bbm, listrik, sehingga ini hal penting yang hrus kita selesaikan dalam waktu dekat," kata JK.

Mengenai pangan, JK mengatakan, kita harus tingkatkan produktivitas dengan bibit yang baik, pupuk dan pengairan.

Mengenai energi, JK bertutur, kita harus mengubah pola pikir penggunaan energi. "Kita harus memperbaiki sistem yaitu mix energi yang baik, konversi. Kita sudah berhasil dari dapur. Sekarang ke kendaraan kita, ke transportasi," katanya.

Selain itu, menurut JK, kita harus mengembangkan energi terbarukan. Salah satunya geotermal.

Terakhir soal lingkungan hidup. Jokowi-JK dalam visi misinya, menganjurkan perbaikan terhadap hutan-hutan kita, memperbaiki aliran sungai, memberikan kehidupan yang nyaman. Semua ini sangat urgent, kata JK, ini akibat kita terlambat melakukan penanganan.