Saatnya Memilih Presiden Batak

Kamis, 03 Juli 2014 - 21:48 WIB
Saatnya Memilih Presiden...
Saatnya Memilih Presiden Batak
A A A
DOLOK SANGGUL - Koalisi Merah Putih, pendukung pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa mengajak masyarakat Tapanuli untuk memilih pasangan presiden yang menghargai nilai kebatakan. Pasangan yang tersebut dinilai hanyalah pasangan nomor urut satu pada Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang.

Koordinator Koalisi Merah Putih Humbahas, Jimmy Togu Purba, mengatakan pasangan Prabowo Subianto adalah pasangan plural yang sangat menghargai kebatakan. Selain itu, hanya Prabowo Subianto yang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan semboyan Tangiang Ni Dainang atau doa seorang ibu.

Sebagai bentuk penghargaan dari masyarakat batak, Prabowo Subianto telah menerima gelar marga. Yakni marga Tobing dengan nomor silsilah ke 15 dari keturunan opung Sumurung yang dianugerahkan di Hotel Danau Toba, Medan pada tahun 2009.

“Bagi kita masyarakat Batak dan penganut Nasrani inikan sangat penting sebagai tolak ukur kepedulian. Karena itu kita yakin bahwa pasangan ini nantinya yang akan menjaga nilai-nilai kebatakan dan kekristenan, baik secara filosofis maupun teologis,” terangnya saat ditemui di Dolok Sanggul, Kamis (3/7/2014).

Togu mengatakan Prabowo Subianto akan memberikan perhatian khusus kepada tanah Batak. Sebab, selaku tokoh bangsa, Prabowo tidak akan menerima gelar jika tidak disertai tanggung jawab moral untuk membangun komunitas yang dimilikinya.

“Sampai saat ini, marga Tobing selalu digunakannya, serta dia tidak pernah lupa menyebut kata Horas yang artinya salam sejahtera,” paparnya.

Togu menambahkan, saat ini secara rasional dan objektif masyarakat Humbahas dan masyarakat Tapanuli secara umum sudah memahami akan pentingnya kedekatan kultural dalam membangun bangsa. Serta pendekatan kultural ini adalah pendekatan yang objektif yang berdasar pada nilai kebangsaan.

“Jadi Pancasila sebagai dasar negara itu sudah paku mati. Tetapi Batak sebagai darah dan jati diri itu juga keharusan. Makanya masyarakat kita akan memilih Prabowo,” ujarnya.

Salah satu warga Humbahas, Frederik Hasiholan mengatakan kampanye hitam yang dilakukan terhadap Prabowo selama ini tidak akan mempengaruhi pilihan masyarakat untuk pasangan Prabowo-Hatta. Sebab pasangan Prabowo Hatta merupakan pasangan yang sesuai dengan karakter masyarakat batak yakni tegas, berwibawa dan penuh kasih.

Karena tiga karakter tersebut yang dibutuhkan untuk memimpin bangsa. “Dan karakter itu hanya milik Prabowo,” ujarnya.
(hyk)
Berita Terkait
Pendukung Unggah Foto...
Pendukung Unggah Foto Ganjar-Risma Capres-Cawapres 2024, Anda Setuju?
Massa Pendukung Capres-Cawapres...
Massa Pendukung Capres-Cawapres Penuhi KPU, Kawasan Taman Suropati Macet
KPU Persilakan Pendukung...
KPU Persilakan Pendukung Kawal Pendaftaran Capres-Cawapres pada 19 Oktober Mendatang
Nobar Debat Perdana...
Nobar Debat Perdana Capres-Cawapres, Pendukung Ganjar-Mahfud Gelar Karaoke Bareng
Jelang Pengundian Nomor...
Jelang Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres, Massa Pendukung Paslon Adu Yel-Yel
Massa Pendukung Adu...
Massa Pendukung Adu Yel-Yel Jelang Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres
Berita Terkini
Momen Anies Bukber di...
Momen Anies Bukber di Kediaman JK: Menyerap Kebijaksanaan dari Seorang Mentor
12 menit yang lalu
Revisi UU TNI Dibahas...
Revisi UU TNI Dibahas di Hotel Mewah, Panja Ungkap Perdebatan Sengit soal Usia Pensiun Prajurit
1 jam yang lalu
PT Timah Gugat UU Tipikor...
PT Timah Gugat UU Tipikor Terkait Vonis Ganti Rugi, Pakar Hukum: Kontraproduktif
1 jam yang lalu
Deretan Jenderal Polisi...
Deretan Jenderal Polisi Baru Pascamutasi Polri Besar-besaran Maret 2025
1 jam yang lalu
Daftar 92 Kapolres Baru...
Daftar 92 Kapolres Baru Setelah Mutasi Maret 2025, Ini Nama-Namanya
5 jam yang lalu
9 Kombes Digeser Jenderal...
9 Kombes Digeser Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Lemdiklat Polri pada Mutasi Maret 2025
7 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Terancam setelah...
5 Negara Terancam setelah Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved