Ungkapan Sayang Kaum Ibu untuk Jokowi
A
A
A
JAKARTA - Sekira 300 kaum ibu yang tergabung dalam Merah Putih Selalu di Hati untuk Prabowo Rajasa (Melati Praja) menyatakan mendukung Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Adapun Melati Praja ini terdiri dari beberapa komunitas perempuan dan ibu-ibu. Deklarasi dukungan dilakukan di sebuah rumah makan padang di kawasan SCBD, Jakarta pada Kamis (19/6/2014).
Dalam acara itu, Istri Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung, Krisnina Maharani mengajak kaum ibu untuk mendukung calon presiden nomor urut satu Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden periode 2014-2019 dan capres nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Kita sayang sama beliau untuk tidak menggeh-menggeh (terburu-buru) jadi presiden. Maksud saya, kita menghormati. Karena, sebagai Gubernur DKI, beliau (Jokowi) baru satu tahun," ujar Krisnina di hadapan ratusan kaum ibu.
Krisnina mengungkapkan Jokowi pernah menjadi adik kelasnya dan teman kerjanya. "Jadi mari kita dukung yang paling baik, capres nomor satu (Prabowo) sebagai kepala negara, nomor dua (Jokowi) sebagai kepala ibu kota negara. Beda tipis bukan? Yang satu ibukota, yang satu negara," katanya.
Menurut dia, persiapan Prabowo untuk menjadi seorang Presiden sudah cukup lama bila dibandingkan dengan Jokowi. "Kami semua sayang di Solo kepada beliau (Jokowi). Tapi beliau pas menjadi Gubernur DKI. Terlalu memaksakan juga tidak baik hasilnya. Betul tidak ibu-ibu sekalian?" tanya Krisnina kepada ratusan kaum ibu. Para kaum ibu dari berbagai perkumpulan itu pun menyatakan sepakat.
Adapun Melati Praja ini terdiri dari beberapa komunitas perempuan dan ibu-ibu. Deklarasi dukungan dilakukan di sebuah rumah makan padang di kawasan SCBD, Jakarta pada Kamis (19/6/2014).
Dalam acara itu, Istri Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung, Krisnina Maharani mengajak kaum ibu untuk mendukung calon presiden nomor urut satu Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden periode 2014-2019 dan capres nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Kita sayang sama beliau untuk tidak menggeh-menggeh (terburu-buru) jadi presiden. Maksud saya, kita menghormati. Karena, sebagai Gubernur DKI, beliau (Jokowi) baru satu tahun," ujar Krisnina di hadapan ratusan kaum ibu.
Krisnina mengungkapkan Jokowi pernah menjadi adik kelasnya dan teman kerjanya. "Jadi mari kita dukung yang paling baik, capres nomor satu (Prabowo) sebagai kepala negara, nomor dua (Jokowi) sebagai kepala ibu kota negara. Beda tipis bukan? Yang satu ibukota, yang satu negara," katanya.
Menurut dia, persiapan Prabowo untuk menjadi seorang Presiden sudah cukup lama bila dibandingkan dengan Jokowi. "Kami semua sayang di Solo kepada beliau (Jokowi). Tapi beliau pas menjadi Gubernur DKI. Terlalu memaksakan juga tidak baik hasilnya. Betul tidak ibu-ibu sekalian?" tanya Krisnina kepada ratusan kaum ibu. Para kaum ibu dari berbagai perkumpulan itu pun menyatakan sepakat.
(dam)