Produksi Surat Suara Pilpres Sudah 58%
A
A
A
BEKASI - Proses pencetakan surat suara pemilu presiden (pilpres) di perusahaan percetakan PT Gramedia telah mencapai 58,5 persen. Angka ini diperkirakan terus bertambah sejalan dengan batas akhir produksi yakni 20 Juni 2014 mendatang.
"Dari hasil pengamatan dan tinjauan, ini sudah berjalan baik. Walaupun akumulasi masih 58,5 persen dan ini berangsur hingga 21 Juni," ujar Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiansyah saat melakukan monitoring proses percetakan di Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (14/6/2014).
Hal lain yang juga diperhatikan dari proses produksi surat suara, menurut Ferry adalah perusahaan yang ditunjuk telah melaksanakan proses pencetakan sesuai dengan apa yang ditentukan oleh KPU. Baik dari spesifikasi maupun tahapan produksi hingga distribusi.
"Separasi warna, cetak, potong, packing hingga produksi dan didistribusikan sudah sesuai. Itulah yang memang ingin kita ketahui dan mereka lakukan," katanya.
Lebih jauh, Ferry berharap keseluruhan proses awal dan akhir yang sudah sesuai dengan SOP ini diharapkan dapat memastikan hasil cetak dapat sampai di kabupaten/kota tepat pada waktu yang ditentukan.
"Mudah-mudahan pertanggal 20 Juni yang sudah diestimasi untuk terkirim ke kab/kota bisa lancar sehingga H-3 sudah sampai disetiap TPS," lugasnya.
"Dari hasil pengamatan dan tinjauan, ini sudah berjalan baik. Walaupun akumulasi masih 58,5 persen dan ini berangsur hingga 21 Juni," ujar Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiansyah saat melakukan monitoring proses percetakan di Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (14/6/2014).
Hal lain yang juga diperhatikan dari proses produksi surat suara, menurut Ferry adalah perusahaan yang ditunjuk telah melaksanakan proses pencetakan sesuai dengan apa yang ditentukan oleh KPU. Baik dari spesifikasi maupun tahapan produksi hingga distribusi.
"Separasi warna, cetak, potong, packing hingga produksi dan didistribusikan sudah sesuai. Itulah yang memang ingin kita ketahui dan mereka lakukan," katanya.
Lebih jauh, Ferry berharap keseluruhan proses awal dan akhir yang sudah sesuai dengan SOP ini diharapkan dapat memastikan hasil cetak dapat sampai di kabupaten/kota tepat pada waktu yang ditentukan.
"Mudah-mudahan pertanggal 20 Juni yang sudah diestimasi untuk terkirim ke kab/kota bisa lancar sehingga H-3 sudah sampai disetiap TPS," lugasnya.
(kri)