Pramono Kagum Prabowo Tak Terpancing Pernyataan Hendropriyono

Jum'at, 06 Juni 2014 - 20:16 WIB
Pramono Kagum Prabowo...
Pramono Kagum Prabowo Tak Terpancing Pernyataan Hendropriyono
A A A
JAKARTA - Menurut Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Pramono Edhie Wibowo, tak sepatutnya mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono menyatakan Prabowo Subianto mengalami gangguan jiwa.

Hal tersebut dikatakan Hendropriyono yang kini sebagai pengarah tim sukses pemenangan pasangan capres dan cawapres Jokowi-Jusuf Kalla.

"Sebaiknya tidak dilakukan, apakah dia (Hendropriyono) merasa paling waras? Sebetulnya jangan, jangan ya," ujar Pramono Edhie Wibowo yang juga selaku Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat ini saat berbincang dengan pewarta foto dibelakang pos polisi Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (6/6/2014).

"Jangan mengatakan sesuatu yang menurut penilaiannya, tapi mungkin dia (Hendropriyono) punya data, saya enggak tahu," katanya.

Dia pun mengaku tak mengerti mengapa Hendropriyono sampai hati mengatakan Prabowo mengalami psikopat. Sebab, menurut dia, Hendropriyono cukup dekat dengan Prabowo sewaktu di TNI.

"Padahal perwira itu saya tahu betul betapa baiknya sama pak Prabowo. Kedekatan beliau (Hendropriyono) dengan pak Prabowo tidak sedekat saya dengan pak Prabowo. Dia (Hendropriyono) lebih dekat," ungkap Pramono yang juga pernah menjadi peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat itu.

Kendati demikian, Pramono mengaku salut dengan Prabowo yang tak terpancing dengan pernyataan Hendropriyono tersebut. "Tapi hebatnya pak prabowo tidak terpancing," ucapnya.

"Saya juga heran lihat Pak Prabowo sekarang berubah," celetuk salah seorang wartawan.

Kemudian Pramono mengatakan,"Berubah kan? Itu juga mengapa aku dukung dia (Prabowo)," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Hendropriyono mengaku telah mengenal Prabowo sejak masih aktif sebagai anggota TNI. Hendropriyono mengaku selalu menjadi atasan Prabowo semasa keduanya masih aktif sebagai anggota TNI.

Menurut Hendropriyono, setiap anggota TNI yang ingin naik pangkat harus menjalani tes prakesehatan perwira (prakeswa). Hasil tes tersebut menyatakan Prabowo mengalami gangguan kejiwaan. Atas pernyataannya ini, mantan Kepala BIN itu kemudian dilaporkan ke Mabes Polri.

"Ada pernyataan yang antara lain Prabowo Subianto itu psikopat, psikopat itu sedikit gila. Ini pernyataan yang sangat menyesatkan dan membahayakan," ujar Alfons Loemau selaku pelapor di Mabes Polri Jakarta Selatan, Rabu 4 Juni 2014.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8576 seconds (0.1#10.140)