Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Jaja Miharja Dukung Prabowo Karena Ketegasannya
Jaja Miharja Dukung Prabowo Karena Ketegasannya
A
A
A
JAKARTA - Pedangdut dan pelawak senior Jaja Miharja telah menjatuhkan dukungan terhadap pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Lantas, apa yang membuat Jaja tertarik mendukung mereka?
Pria yang juga kerap muncul di layar lebar ini menilai (Capres) Prabowo Subianto sebagai sosok yang tegas. Itulah yang menjadi pertimbangan utamanya mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019.
"Saya suka dengan ketokohan Pak Prabowo, dia tegas orangnya," ujar Jaja Miharja di Rumah Polonia, Jalan Cipinang Cimpedak, Jakarta Timur, Sabtu (24/5/2014).
Namun, dia enggan menilai pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla sebagai tokoh yang tidak tegas. "Wah enggak tahu saya itu. Kurang kenal," ungkap Jaja.
Dirinya pun berharap pasangan Prabowo-Hatta bisa terpilih di Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 nanti. "Kalau Pak Prabowo jadi Presiden, mudah-mudahan orang miskin jadi sejahtera. Karena dia perhatian dengan nasib para petani atau pedagang," kata Jaja.
Pria yang juga kerap muncul di layar lebar ini menilai (Capres) Prabowo Subianto sebagai sosok yang tegas. Itulah yang menjadi pertimbangan utamanya mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019.
"Saya suka dengan ketokohan Pak Prabowo, dia tegas orangnya," ujar Jaja Miharja di Rumah Polonia, Jalan Cipinang Cimpedak, Jakarta Timur, Sabtu (24/5/2014).
Namun, dia enggan menilai pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla sebagai tokoh yang tidak tegas. "Wah enggak tahu saya itu. Kurang kenal," ungkap Jaja.
Dirinya pun berharap pasangan Prabowo-Hatta bisa terpilih di Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 nanti. "Kalau Pak Prabowo jadi Presiden, mudah-mudahan orang miskin jadi sejahtera. Karena dia perhatian dengan nasib para petani atau pedagang," kata Jaja.
(kri)
Explore More