Tak ada jemaah yang mundur umrah akibat corona

Sindonews.com - Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Indonesia (Amphuri) Joko Asmoro mengatakan, sampai saat ini belum ada laporan pengurangan atau penundaan keberangkatan jemaah umrah, semenjak mewabahnya virus corona.

Menurut dia, selama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Arab Saudi belum mengeluarkan travel warning, penundaan keberangkatan jemaah tidak akan dilakukan.

"Sampai saat ini belum ada pemunduran diri dari jemaah umrah yang mau berangkat. Mereka sangat antusias dan memersiapkan diri untuk beribadah ke Tanah Suci," kata Joko saat dihubungi KORAN SINDO, Minggu 4 Mei 2014.

Dalam hal ini, asosiasi hanya dapat memberikan imbauan agar calon jemaah dalam keadan sehat dan memastikan jemaah mendapatkan informasi terkait virus corona. "Terkait penyebarannya, antisipasi, penanggulangan, penggunaan masker, sampai tanda-tanda yang akan terjadi," ucapnya.

Menurut dia, pemberian informasi ini diberikan saat manasik umrah kepada jemaah. Semua anggota penyelenggara haji dan umrah penekanan untuk memberikan usaha preventif kepada jemaah yang akan jalan. "Kita perhatikan dengan detail, jemaah yang kondisi fisiknya kurang fit misalnya terkena flu, agar ditunda keberangkatanya," tegasnya.