Parpol menengah jangan punya mental ngekor

Sabtu, 12 April 2014 - 05:32 WIB
Parpol menengah jangan...
Parpol menengah jangan punya mental ngekor
A A A
Sindonews.com - Sejumlah partai politik (parpol) masuk dalam kategori parpol menengah. Pandangan ini berdasarkan dari hitung cepat Indonesia Research Centre (IRC) dan Koran Sindo, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 9 April 2014.

Parpol tersebut yakni, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 9,51 persen, Partai Demokrat 9,20 persen, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 7,11 persen, Partai Amanat Nasional (PAN) 7,06 persen.

Kemudian diikuti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 6,81 persen, Partai Nasional Demokrat (NasDem) 6,41 persen dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) 5,34 persen.

Direktur Eksekutif Median Rico Marbun mengungkapkan, untuk mewujudkan koalisi poros tengah, perlu perhitungan yang matang. Sehingga jalannya pemerintahan, tidak diganggu oleh ketidakcocokan antara parpol koalisi.

"Yang paling penting hitung-hitungan. Tinggal arus apa yang dijadikan kesamaan dari parpol poros tengah ini," kata Rico saat dihubungi Sindonews, Jumat 11 April 2014 malam.

Menurutnya, mental yang perlu dibangun dari parpol menengah ini adalah, bukan memunculkan calon wakil presiden (cawapres) kepada sejumlah kandidat calon presiden (capres) yang muncul selama ini.

"Harus ada sikap mental, bahwa parpol menengah itu mampu menciptakan peluang capres, bukan menyodorkan cawapres. Bukan butuh partai besar, partai besar justru yang butuh partai menengah saat ini," pungkasnya.

Berikut hasil final quick count IRC dan Koran Sindo

1. Partai Nasional Demokrat 6,41 persen
2. Partai Kebangkitan Bangsa 9,51 persen
3. Partai Keadilan Sejahtera 7,11 persen
4. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 18,96 persen
5. Partai Golongan Karya 14,90 persen
6. Partai Gerakan Indonesia Raya 11,90 persen
7. Partai Demokrat 9,20 persen
8. Partai Amanat Nasional 7,06 persen
9. Partai Persatuan Pembangunan 6,81 persen
10. Partai Hati Nurani Rakyat 5,34 persen
11. Partai Bulan Bintang 1,61 persen
12. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia 1,18 persen
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1182 seconds (0.1#10.140)