Anggap Batutulis dibatalkan sepihak, Gerindra minta penjelasan PDIP

Selasa, 08 April 2014 - 07:00 WIB
Anggap Batutulis dibatalkan sepihak, Gerindra minta penjelasan PDIP
Anggap Batutulis dibatalkan sepihak, Gerindra minta penjelasan PDIP
A A A
Sindonews.com - Partai Gerindra menilai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) harus memberikan penjelasan terkait perjanjian Batutulis. Gerindra menilai perjanjian yang disepakati sebelum Pemilihan Presiden 2009 itu dibatalkan secara sepihak oleh PDIP.

"Mestinya kalau ada perjanjian yang dibatalkan sepihak, ya itu logis sekali kalau disampaikan dengan baik-baik dengan pihak-pihak yang bersangkutan," ujar Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi saat menghadiri Istighasah Kebangsaan untuk Pemilu Damai bersama Kang Said dan Pimpinan Partai Politik, di Ponpes Luhur Luhur Al Tsaqafah, Jalan Kahfi I, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin 7 April 2014.

Menurut dia, perjanjian itu ditandatangani oleh kedua belah pihak. Jika ada pembatalan, maka harus ada kesepakatan di antara keduanya. "Bagi saya belum selesai, karena kami belum pernah diajak untuk membatalkan. Jadi kami merasa itu masih berlaku," ujarnya.

Suhardi mengaku, akan menempuh berbagai cara untuk menyelesaikan persoalan ini. Gerindra juga ingin membangun persahabatan untuk membangun Indonesia ke depan. "Energi kita bukan hanya untuk konflik tapi lebih pada kerjasama sehingga kita tidak ingin konflik berkelanjutan," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah petinggi Partai Gerindra mempertanyakan komitmen PDIP terkait perjanjian Batutulis. Adapun salah satu butir perjanjian yang ditagih Gerindra ialah komitmen untuk mendukung pencalonan Prabowo Subianto menjadi presiden pada Pilpres 2014.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0921 seconds (0.1#10.140)
pixels