KPU minta Panwaslu ikut awasi drop box
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengharapkan panitia pengawas pemilu untuk mengawasi surat suara, hasil pemungutan suara di luar negeri melalui drop box.
Di luar negeri, pemilih yang bermukim di lokasi yang jauh dari pusat kota boleh memberikan suaranya melalui drop box yang diantar personel panitia pemungutan luar negeri (PPLN).
Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay mengharapkan panitia pengawas pemilu untuk proses pemungutan suara dan distribusi surat suara melalui drop box.
"Perjalanan drop box itu mengantar, mengambil, tidak dilarang untuk panwas ikutan. Bagian dari tugas mereka juga kan mengawasi," kata Hadar di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol. Selasa (1/4/2014).
Hadar juga mempersilakan masyarakat, media, dan perwakilan partai politk, untuk ikut mengawasi. Dia menegaskan tidak ada proses yang ditutup-tutupi.
"Saya kira dengan cara itu membantu memantau. Tapi bagaimana caranya meminta polisi sana untuk mengawal ? Saya kira tidak perlu juga sampai ke sana sepanjang proses ini tidak dibatasi kalau ada pihak lain ikut mengikutinya," tuturnya.
Di luar negeri, pemilih yang bermukim di lokasi yang jauh dari pusat kota boleh memberikan suaranya melalui drop box yang diantar personel panitia pemungutan luar negeri (PPLN).
Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay mengharapkan panitia pengawas pemilu untuk proses pemungutan suara dan distribusi surat suara melalui drop box.
"Perjalanan drop box itu mengantar, mengambil, tidak dilarang untuk panwas ikutan. Bagian dari tugas mereka juga kan mengawasi," kata Hadar di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol. Selasa (1/4/2014).
Hadar juga mempersilakan masyarakat, media, dan perwakilan partai politk, untuk ikut mengawasi. Dia menegaskan tidak ada proses yang ditutup-tutupi.
"Saya kira dengan cara itu membantu memantau. Tapi bagaimana caranya meminta polisi sana untuk mengawal ? Saya kira tidak perlu juga sampai ke sana sepanjang proses ini tidak dibatasi kalau ada pihak lain ikut mengikutinya," tuturnya.
(dam)