Ngotot absen, Boediono bisa ciptakan kegaduhan politik

Senin, 06 Januari 2014 - 13:30 WIB
Ngotot absen, Boediono...
Ngotot absen, Boediono bisa ciptakan kegaduhan politik
A A A
Sindonews.com - Tim Pengawas (Timwas) rekomendasi DPR RI untuk kasus bailout Bank Century berharap mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono mau memenuhi panggilan mereka.

Anggota Timwas Century Indra berpendapat, bila Boediono tak menghadiri pertemuan dengan mereka dikhawatirkan justru menyebabkan kegaduhan politik.

"Pengabaian atas panggilan DPR (Timwas Century) tentunya akan menimbulkan preseden buruk dalam ketaatan terhadap hukum undang-undang dan akan membuat kegaduhan politik," kata Indra saat dihubungi wartawan, Senin (6/1/2014).

Indra mengingatkan, Timwas Century bagian dari alat kelengkapan dewan memiliki hak untuk mengawasi kasus yang merugikan negara senilai Rp6,7 triliun tersebut.

"Dengan demikian Timwas Century DPR RI berhak menggunakan hak pengawasan seperti yang diatur dalam Pasal 69 angka c Undang-undang Nomor 27/2009 tentang MD3, dan Timwas Century juga berhak, seperti yang diatur dalam Pasal 72 ayat (1) Undang-Undang Nomor 27/2009 tentang MD3," tegasnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Wakil Presiden Boediono Yopie Hidayat memprediksi Wapres tidak akan menghadiri pertemuan itu. "Sejauh yang saya tahu, sikap Pak Boediono tidak berubah," kata Yopie kepada Sindonews melalui pesan singkat, Jumat 3 Desember 2013.

Baca berita:
Bamsoet nilai Boediono takut hadiri rapat Timwas Century
Boediono ngotot absen jika kembali dipanggil Timwas Century
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8732 seconds (0.1#10.140)