12 personel Gegana terkunci dalam mobil

Rabu, 25 Desember 2013 - 11:07 WIB
12 personel Gegana terkunci dalam mobil
12 personel Gegana terkunci dalam mobil
A A A
Sindonews.com - Ada saja kisah unik dan mengundang tawa di antara ketatnya pengamanan Natal di Poso, Sulawesi Tengah. Satu di antaranya adalah ketika belasan personel Gegana Brimob Polda Sulawesi Tengah terkunci selama belasan menit di mobil mereka.

Peristiwa lucu tersebut terjadi lantaran pintu mobil yang macet dan tidak dapat dibuka secara normal saat hendak melakukan sterilisasi gereja di Poso Kota.

Pengamanan bagi kelancaran peringatan malam Natal di Poso melibatkan lebih dari 1.600 personel gabungan TNI/Polri di Poso, Sulawesi Tengah. Termasuk satuan elit Gegana Brimob Polda Sulawesi Tengah di Poso.

Dua jam sebelum dilakukannya ibadah malam Natal 24 Desember 2013, ke-12 pasukan elit itu melakukan sterilisasi di gereja yang berada di berbagai tempat, untuk memastikan tidak adanya benda mencurigakan atau berbahaya yang dapat mengganggu kekhusyukan umat Kristiani saat beribadah.

Namun hal yang tidak disangka terjadi ketika satuan Gegana tiba di Gereja Pniel GKST Sion yang berada di Kelurahan Lombogia. Sebanyak 10 personel Gegana yang berada di dalam mobil Jihandak tidak dapat keluar dari dalam mobil lantaran pintu tengah macet pada sisi kiri dan kanan.

Dua petugas Gegana yang turun dari pintu depan berupaya membantu untuk menarik pintu, sedangkan petugas yang lain berupaya mendorongnya dari dalam. Meskipun sudah berupaya selama 10-15 menit upaya untuk membuka pintu tidak berhasil.

Akhirnya merekapun menerobos keluar dari pintu bagian depan. Tentu saja, selama kejadian memalukan tersebut, sambil menahan tawa, petugas membujuk wartawan untuk tidak mengambil gambar yang jarang terjadi tersebut.

Meskipun diwarnai insiden pintu yang mobil terkunci, namun ke-12 personel Gegana Brimob tersebut tetap melanjutkan aktivitas utama mereka dengan melakukan kegiatan sterilisasi di bagian luar, dan bagian dalam Gereja Pniel.

Kabag Ops Polres Poso mengatakan, dari kegiatan sterilisasi yang dilakukan di sembilan gereja besar, tidak ditemukan benda mencurigakan. Usai dilakukannya sterilisasi pengamanan, diserahkan kepada Polres dan TNI serta pemuda gereja untuk melakukan pengamanan.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7419 seconds (0.1#10.140)