Mendagri imbau Kesbangpol & penyelenggara pemilu koordinasi
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, meminta jajaran Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), agar meningkatkan koordinasi dengan pihak penyelenggara pemilihan umum (pemilu)
Kemudian meningkatkan koordinasi medan instansi vertikal, agar terjalin kebersamaan atau sinergitas untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pemilu.
"Kita mendukung pemilu itu, jangan sampai pemilu terganggu karena trantib yang tidak baik. Kita ciptakan trantib yang baik," kata Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2013).
Lebih lanjut dia menuturkan, untuk menciptakan keamanan dan stabilitas politik secara kondusif dalam menyongsong Pemilu 2014, diperlukan spirit kebersamaan atau sinergitas antar tiga pilar elemen bangsa lebih diintensifkan lagi.
Menurutnya, hal itu untuk mendorong kinerja Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Komunitas Intelijen Daerah (Kominda), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dan Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri.
Sementara itu, dari data yang tercatat di Direktoral Jenderal Kesbangpol hingga desember 2013 berdasarkan data yang masuk di Ditjen Kesbangpol, FKDM yang sudah dibentuk 406 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 74,50 persen.
Sedangkan FKUB yang sudah dibentuk 434 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 79,63 persen.
Kemudian, FPK yang sudah dibentuk yakni 158 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 28,99 persen. Sementara Kominda yang sudah dibentuk 475 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 87,16 persen.
Untuk Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri sudah dibentuk 112 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 20,55 persen.
Kemudian meningkatkan koordinasi medan instansi vertikal, agar terjalin kebersamaan atau sinergitas untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pemilu.
"Kita mendukung pemilu itu, jangan sampai pemilu terganggu karena trantib yang tidak baik. Kita ciptakan trantib yang baik," kata Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2013).
Lebih lanjut dia menuturkan, untuk menciptakan keamanan dan stabilitas politik secara kondusif dalam menyongsong Pemilu 2014, diperlukan spirit kebersamaan atau sinergitas antar tiga pilar elemen bangsa lebih diintensifkan lagi.
Menurutnya, hal itu untuk mendorong kinerja Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Komunitas Intelijen Daerah (Kominda), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dan Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri.
Sementara itu, dari data yang tercatat di Direktoral Jenderal Kesbangpol hingga desember 2013 berdasarkan data yang masuk di Ditjen Kesbangpol, FKDM yang sudah dibentuk 406 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 74,50 persen.
Sedangkan FKUB yang sudah dibentuk 434 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 79,63 persen.
Kemudian, FPK yang sudah dibentuk yakni 158 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 28,99 persen. Sementara Kominda yang sudah dibentuk 475 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 87,16 persen.
Untuk Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri sudah dibentuk 112 dari 545 Provinsi/Kabupaten/Kota atau 20,55 persen.
(maf)