Trauma disadap, Panglima TNI perkuat enkripsi

Rabu, 20 November 2013 - 15:34 WIB
Trauma disadap, Panglima...
Trauma disadap, Panglima TNI perkuat enkripsi
A A A
Sindonews.com - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal TNI Moeldoko menegaskan, pihaknya berencana memperkuat enkripsi (kode atau sandi) di alat telekomunikasi yang digunakan oleh petinggi-petinggi Pemerintahan Pusat.

Menurutnya, hal tersebut perlu dilakukan, agar tidak terulang lagi peristiwa penyadapan yang dilakukan oleh pihak asing kepada Pemerintah Indonesia.

"Kita sedang menyiapkan (enkripsi), untuk membangun enkripsi yang kuat, harus dipasang di sebuah alat komunikasi, agar tidak disadap dan alat itu nanti dibuat oleh Lemsaneg (Lembaga Sandi Negara)," kata Moeldoko di Mako Bais, Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2013).

Menurut Moeldoko, salah satu cara yang cukup efektif agar tidak ada lagi peristiwa penyadapan oleh pihak asing, maka satu-satunya cara yakni mengembalikan sistem enkripsi tersebut ke cara-cara tradisional. "Tradisionalnya dengan caraka," tegas Moeldoko.

Cara tersebut dinilai oleh Moeldoko, sebagai cara terbaik agar kekuatan militer di Indonesia tidak mudah dipetakan oleh bangsa asing khususnya Amerika Serikat dan Australia. "Yang terbaik yakni membangun kekuatan kita, agar tidak mudah untuk dilihat juga memeperkuat diri dengan pertahanan itu," papar Moeldoko.

Namun, menurut Moeldoko penguatan enkripsi tersebut akan dilakukan oleh TNI dan Lemsaneg kepada seluruh jajaran Pemerintahan, jika pemerintah meminta untuk penguatan enkripsi tersebut.

Berita terkait:
Kicau Anas soal PM Australia tolak minta maaf.
(maf)
Berita Terkait
KY Usulkan Penyadapan...
KY Usulkan Penyadapan Mandiri untuk Mengawasi Kinerja Hakim
Gagas Usulan RUU Penyadapan,...
Gagas Usulan RUU Penyadapan, Komisi III: Harus Berbasis HAM
Macron Minta Penjelasan...
Macron Minta Penjelasan PM Israel Soal Spyware Pegasus
1.460 Penyadapan Dilakukan...
1.460 Penyadapan Dilakukan KPK Sepanjang Tahun 2022
KPK Ungkap Ada Sosok...
KPK Ungkap Ada Sosok yang Disadap pada Kasus Harun Masiku
Snowden Menang, Penyadapan...
Snowden Menang, Penyadapan Massal NSA Dinyatakan Melanggar Hukum
Berita Terkini
PPP Siap Muktamar, Sekjen:...
PPP Siap Muktamar, Sekjen: Tak ada Pergantian Pengurus Wilayah dan Cabang
2 jam yang lalu
2 Rumah Tersangka Korupsi...
2 Rumah Tersangka Korupsi Bank BJB Digeledah KPK, 3 Mobil dan 1 Motor Disita
4 jam yang lalu
Kapolri Perwirakan Aiptu...
Kapolri Perwirakan Aiptu Jimmi Farma Polisi Pemilik Pesantren Gratis
4 jam yang lalu
Layakkah Soeharto Diberi...
Layakkah Soeharto Diberi Gelar Pahlawan Nasional?
5 jam yang lalu
Pelunasan Biaya Haji...
Pelunasan Biaya Haji Reguler Diperpanjang hingga 2 Mei Khusus untuk 4 Provinsi
5 jam yang lalu
Legislator Gerindra...
Legislator Gerindra Ungkap Perintah Presiden Bawa Angin Segar Tertibkan Truk ODOL
5 jam yang lalu
Infografis
Mantan Panglima Militer...
Mantan Panglima Militer Israel Sebut Netanyahu Musuh Zionis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved